Mohon tunggu...
Putri Nurul amalia
Putri Nurul amalia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Saya adalah Mahasiswa Jurusan Perbankan Syariah UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Es Krim Daun Kelor Bernutrisi Cegah Stunting Sejak Dini

19 November 2024   13:59 Diperbarui: 19 November 2024   14:05 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KKN UIN Gusdur Kelompok 1

Jumat, 15 November 2024, KKN UIN Gusdur 60 Kelompok 1 Bendan Kergon mengadakan sosialisasi pembuatan eskrim dari daun kelor sebagai upaya untuk pencegahan stunting di wilayah Bendan Kergon. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula Kelurahan Bendan Kergondan diikuti oleh pengurus dan anggota PK dari masing-masing RW di kelurahan Bendan Kergon.


Acara dimulai pada pukul 13.00 WIB yang dibuka oleh Lurah Bendan Kergon, Ibu Rizqiyah, S.E. dan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Kelompok KKN, Fathul Manan Alfarizi, yang menyampaikan tujuan kegiatan ini sebagai upaya edukasi mengenai manfaat daun kelor dalam pencegahan stunting serta cara mengolahnya menjadi produk yang bergizi, seperti eskrim. Ketua KKN juga menjelaskan bahwa daun kelor mengandung banyak nutrisi yang penting bagi pertumbuhan, terutama bagi anak-anak dan ibu hamil, yang dapat membantu mencegah masalah stunting di masyarakat.

Selanjutnya, Narasumber dari Kelompok KKN, Putri Nurul Amalia dan Alifia Salsabila, memberikan penjelasan mengenai manfaat daun kelor yang dikenal kaya akan vitamin, mineral, dan protein, yang sangat penting untuk mendukung pertumbuhan tubuh dan perkembangan otak. Narasumber juga menjelaskan bagaimana daun kelor dapat diolah menjadi eskrim yang bergizi, yang tidak hanya enak, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan.

Setelah sesi teori, acara dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan eskrim dari daun kelor. Para peserta, yang terdiri dari pengurus dan anggota PKK dari berbagai RW, diajak untuk mengikuti langkah-langkah pembuatan eskrim menggunakan bahan-bahan alami, termasuk daun kelor yang sudah diolah dan dipadukan dengan bahan lainnya seperti susu fullcream, bubuk eskrim, dan gula. Demonstrasi ini bertujuan agar peserta dapat mempraktikkan pembuatan eskrim ini di rumah dan menyebarkan informasi ini kepada masyarakat sekitar.

Setelah proses pembuatan selesai, eskrim hasil olahan dibagikan kepada seluruh peserta untuk dicicipi. Banyak peserta yang mengungkapkan kekagumannya terhadap rasa eskrim kelor yang lezat dan segar, serta mereka merasa yakin bahwa produk ini dapat menjadi alternatif sehat bagi keluarga mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun