Mohon tunggu...
Putri Ninda Novianti
Putri Ninda Novianti Mohon Tunggu... Sekretaris - create your own happiness🕊️

Semesta menginspirasi, manusia berimajinasi.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Dari Terbentur ke Terbentuk: Bagaimana Kegagalan Membentuk Kesuksesan

22 Juni 2024   19:54 Diperbarui: 22 Juni 2024   19:59 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Viral di Sosial Media: Benturan yang Mengubah Segalanya

Di era digital ini, banyak kisah kegagalan dan kesuksesan yang viral di media sosial. Salah satunya adalah cerita dari influencer yang sukses setelah mengalami berbagai kegagalan. Misalnya, ada cerita tentang seorang content creator yang videonya pernah ditolak berkali-kali oleh berbagai platform. Tapi, dia gak nyerah. Dia terus belajar, mencoba hal baru, dan akhirnya videonya meledak dan jadi viral.

Cerita-cerita ini menunjukkan bahwa gak ada yang instan. Setiap kesuksesan yang kita lihat di permukaan biasanya punya cerita panjang tentang benturan dan pembentukan di belakangnya. Jadi, kalau kalian lagi merasa terbentur, ingatlah bahwa ini adalah bagian dari proses untuk menjadi terbentuk.

Embrace the Benturan!

Jadi, sobat, jangan takut sama yang namanya kegagalan. Setiap kali kita terbentur, kita sebenarnya sedang ditempa untuk menjadi lebih baik. Ingat kata bijak tadi, "terbentur, terbentur, terbentur, lalu terbentuk." Setiap benturan adalah langkah menuju pembentukan diri yang lebih kuat dan lebih siap menghadapi dunia.

Tetap semangat dan terus berusaha, karena di balik setiap kegagalan, ada kesuksesan yang menunggu. So, embrace the benturan and keep moving forward!

Semoga artikel ini bisa memberi semangat dan inspirasi buat kalian semua. Jangan lupa share cerita kalian tentang bagaimana kalian terbentur dan akhirnya terbentuk di kolom komentar ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun