Tingkatkan Kebugaran, Mahasiswa KKN UM Adakan Senam Kebugaran bersama Lansia di Dusun Sumbergelang

Dibalik angka kehadiran yang tergolong kurang dari prediksi kami, dari pihak dusun sudah memberi tahu bahwa bulan ini waktunya musim panen, dan rutinitas warga dusun Sumbergelang yang mayoritas petani ladang adalah mulai menjemur hasil ladang mereka yang merupakan kopi, maka dari itu banyak dari anggota kader yang tidak biasa hadir dikarnakan urusan pekerjaan tersebut, 

tetepi tidak menutup kemungkinan di waktu lain akan bertambah anggota yang hadir dikarankan minat, antusias dan kesadaran bahwa beraktivitas fisik yang diatur secara tepat dengan istilah berolahraga itu penting bagi para anggota kader dan masyarakat di dusun Sumbergelang, bahkan bisa keseluruhan desa Sumberdem ini. 

Karena tujuan kami yaitu kami bertekat memaksimalkan sumberdaya manusia khusunya para lansia agar tetap rutin melakukan aktivitas fisik yang teratur dan tidak memberatkan mereka dalam melakukkan aktivitas harian, maka kami mengadakan senam kebugaran ini tiap 2 minggu sekali atau 1 bulan sekali tergantung para lansia yang menentukan jadwal tersebut, 

dengan melakukan koordinasi dan musyawara lebih lanjut dengan para kader diantaranya Bu. Sulastri selaku ketua dan Bu. Hermin selaku wakil ketua, disepakatilah senam akan diadakan lagi pada hari Kamis tanggal 7 Juli 2022 yang bertepatan dengan diadakannaya Posyandu Lansia yang kerap diadakan tiap bulannya.

Dari keseluruan acara senam kebugaran yang diselenggarakan pada pagi hari tersebut, pada pertemuan pertama di tanggal 25 Juni, kami memang berharap akan lebih banyak yang hadir dan mengikuti senam kebugaran tersebut, tetapi apa daya dikarnakan memang kendala yang telah diketahui diatas, adapu dikarnakan pelaksanaan senam kebugaran tersebut dilaksanakan jam 08.00 WIB pagi hari, 

sedangkan suhu pagi hari di dusun Sumbergelang desa Sumberdem ini terbilang dingin, sunya bisa menyentuh angka 14C yang bahkan untuk beranjak dari tempat tidur untuk mengambil air untuk minum juga akan merasa malas dan memilih berdiam diri diatas tempat tidur, 

apalagi untuk memulai aktivitas diluar, maka memang harus ada dorongan dan niat yang kuat untuk melakukan sesuatu yang baik bagi tubuh kita agar tetap sehat, karena kalau sudah tepar dikarnakan sakit, kita akan makin sulit untuk beraktivitas dengan baik, maka dari itu sehat harganya memang mahal dan memang seperti itulah keadanya.

Dokpri

Pada pertemuan kedua kami berharap kehadiran meningkat karena adanya Posyandu Lansia yang tetapi kebanyakan hadir setelah senam atau saat dimulainya Posyandu tersebut, tepatnya pada jam 09.00 WIB dimana sangat jauh dari jam yang disepakati untuk melakukan senam kebugaran bersema di jam 07.00 WIB walau agak molor menunggu para kader datang ketempat pelaksanaan senam, 

pada pertemuan kedua ini kami menggunakan tempat yang berbeda dari tempat semula  karena di minta oleh Bu. Hermin untuk memakai halaman depan rumah beliau, walaupun rumah beliau ada di dekat pintu masuk dusun, tetapi karena Posyandunya diadakan disana, agar para kader dan masyarakat bisa langsung mengambil nomor antrian dan tidak menyusahkan mereka karena jarak. 

Berbeda dengan pertemuan pertama yang masih didaerah pusat dusun dan lebih banyak anggota yang dekat dengan tempat senam tersebut.