Untuk mengendalikan inflasi dan mencegah penurunan nilai mata uang yang merugikan, negara-negara harus menerapkan kebijakan yang tepat. Inflasi dapat dikelola dengan menegakkan peraturan moneter yang ketat dan menyeimbangkan anggaran. Untuk mencegah inflasi, bank sentral juga dapat menerapkan alat kebijakan seperti menaikkan suku bunga atau mengatur pasokan uang. Untuk melawan inflasi global, sangat penting untuk meningkatkan kerjasama internasional, termasuk berbagi informasi dan koordinasi kebijakan antar negara.
Upaya untuk mengatasi inflasi berlebihan dan menghentikan penurunan nilai mata uang, beberapa negara telah berhasil menetapkan strategi anti-inflasi yang efektif. Contoh termasuk langkah-langkah ketat yang diterapkan oleh Bank Sentral Brasil untuk mengendalikan inflasi dan menjaga nilai real. Singapura juga berhasil menahan inflasi melalui strategi pengelolaan pertumbuhan moneter yang bijaksana.
Inflasi tinggi sangat mempengaruhi perekonomian global, terutama ketika menyangkut penurunan nilai dan perubahan nilai tukar mata uang. Banyak variabel yang dapat mempengaruhi inflasi, dan dampaknya pada perekonomian dan struktur sosial dapat merugikan. Oleh karena itu, pemerintah harus mengambil langkah-langkah yang signifikan untuk mengendalikan inflasi dan mencegah penurunan nilai mata uang yang negatif. Kerjasama internasional juga sangat penting untuk melawan inflasi global dan menjaga stabilitas ekonomi secara umum. Dengan mengambil langkah-langkah yang diperlukan, negara-negara dapat menurunkan risiko inflasi berlebihan dan meningkatkan ketahanan perekonomian global.
Mankiw, N. Gregory. (2014). Principles of Economics. Cengage Learning.
Bernanke, Ben S., & Gertler, Mark. (1995). Inside the Black Box: The Credit Channel of Monetary Policy Transmission. Journal of Economic Perspectives, 9(4), 27-48.
Blanchard, Olivier J. (2009). Macroeconomics. Pearson Education.
Fischer, Stanley. (1993). The Role of Macroeconomic Factors in Growth. Journal of Monetary Economics, 32(3), 485-512.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H