Mohon tunggu...
Putri Maulia Sari
Putri Maulia Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

saya adalah mahasiswi jurusan PGMI universitas Nurul Huda.Menulis merupakan salah satu hobby saya. Menulis dapat menyalurkan perasaan kedalam sebuah tulisan bahkan menjadi sebuah cerita, terkadang hobby menulis dapat saya gunakan sebagai curahan hati ketika saya memendam sebuah perasaan saya akan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Dampak Negatif Penggunaan Gadget pada Anak Sekolah Dasar

22 April 2024   20:37 Diperbarui: 22 April 2024   21:15 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkembangan teknologi digital telah membawa banyak kemudahan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk bagi anak-anak. Gadget seperti smartphone, tablet, dan komputer kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian anak-anak, bahkan sejak usia dini. Meskipun penggunaan gadget dapat memberikan manfaat, terdapat juga dampak negatif yang perlu diperhatikan, terutama bagi anak-anak sekolah dasar.

Dampak Fisik

Penggunaan gadget yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah fisik pada anak-anak, seperti:

1. Gangguan penglihatan: Paparan layar gadget dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan kelelahan mata, mata kering, dan bahkan rabun dekat.

2. Postur tubuh yang buruk: Anak-anak cenderung membungkuk atau duduk dalam posisi yang tidak ergonomis saat menggunakan gadget, yang dapat menyebabkan nyeri punggung dan leher.

3. Obesitas: Anak-anak yang terlalu banyak menggunakan gadget cenderung kurang aktif secara fisik, yang dapat meningkatkan risiko obesitas.

Dampak Psikologis

Penggunaan gadget yang berlebihan juga dapat berdampak pada perkembangan psikologis anak-anak, seperti:

1. Gangguan tidur: Paparan cahaya biru dari layar gadget dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur.

2. Kecanduan: Anak-anak dapat menjadi kecanduan terhadap penggunaan gadget, yang dapat mengganggu aktivitas lain seperti belajar dan bermain.

3. Masalah sosial: Anak-anak yang terlalu banyak menggunakan gadget cenderung kurang berinteraksi secara langsung dengan teman sebaya, yang dapat menghambat perkembangan keterampilan sosial.

Dampak Akademik

Penggunaan gadget yang tidak terkontrol juga dapat berdampak pada prestasi akademik anak-anak, seperti:

1. Penurunan konsentrasi: Anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget cenderung memiliki kesulitan untuk berkonsentrasi dalam belajar.

2. Penurunan prestasi: Anak-anak yang terlalu banyak menggunakan gadget untuk hiburan atau bermain game cenderung memiliki prestasi akademik yang lebih rendah.

3. Kesulitan dalam mengerjakan tugas: Anak-anak yang terbiasa dengan gadget dapat mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas-tugas tradisional, seperti menulis dengan tangan.

Penggunaan gadget pada anak-anak sekolah dasar memang tidak dapat dihindari, namun perlu dikelola dengan baik agar dampak negatifnya dapat diminimalisir. Peran orang tua dan guru sangat penting dalam mengawasi dan membimbing anak-anak dalam penggunaan gadget, serta memastikan mereka tetap aktif secara fisik dan sosial.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun