Apa Sih Efeknya Dari Bahasa Gaul Itu?

Disusun oleh : Putri Indriani

Zaman yang semakin canggih ini banyak membawa perubahan,bukan hanya dibidang  teknologi,dan ekonomi saja,tapi hampir semua bidang pun mengalami perubahan, salah satunya yaitu bidang sosial,dimana seseorang berinteraksi dengan lainnya yang dibutuhkan adalah  alat komunikasi yang sering kita sebut dengan bahasa.Bahasa menurut KBBI adalah alat komunikasi  yang digunakan untuk berteman dan bersahabat di tengah masyarakat (KBBI,2008).

Jadi,bahasa sangat diperlukan ketika kita ingin menambah jaringan yang luas.Namun,dengan seiring perkembangan zamannya bahasa berkembang bukan hanya bahasa yang resmi atau baku saja tetapi kini bahasa memiliki cabang cabangnya salah satunya yaitu bahasa  zaman now atau sering kita kenal dengan sebutan  "bahasa gaul".Nah,apa sih bahasa gaul itu? 

Jadi,bahasa gaul adalah bahasa yang  dibuat sangat bervariasi dan sangat unik.Biasanya dibuat dengan kata-kata yang disingkat,bahkan dibuat unik,simple,dan sederhana,memiliki ciri-ciri spesifik (menurut http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/eunoia/index) diantaranya :pertama,Kata bahasa gaul lebih pendek dibandingkan dengan bahasa baku seperti halnya : "kamu" diganti jadi "lu" .Kedua,adanya  awal atau pertengahan atau akhir huruf yang dihilangkan ketika diucapkan seperti kata : "memang" diganti jadi "emang", "saja" dengan "aja".Ketiga,adanya pengubahan huruf vokal "a" dengan "e",seperti : benar menjadi bener,sebal jadi sebel.

Keempat,kata yang panjang diubah menjadi pendek seperti : bagaimana menjadi gimana,begini jadi gini.Menurut wikipedia Indonesia bahasa gaul adalah ragam bahasa yang digunakan oleh penutur remaja, waria untuk mengekspresikan gagasan dan emosinya.Jadi,bahasa gaul ini banyak digunakan oleh kaum milenial zaman sekarang. 

"Dikutip dari https ://www.psychologimania.com bahwa bahasa gaul itu muncul tahun 1980-an yang dikenal dengan prokem,karena dulunya bahasa ini dipakai oleh para okem (preman),yang kemudian mereka ganti dengan kata-kata yang unik agar masyarakat tidak mengetahui tentang apa yang dibicarakannya.Kehidupannya yang dekat dengan kekerasan,narkoba,kejahatan,dan minuman keras membuat mereka mengganti bahasa komunikasi mereka agar tidak diketahui kalangan masyarakat.

Banyak yang mereka ganti dimulai dari kata- kata yang maknanya berlawanan mereka mengganti nya dengan kata yang sebanding dengan maknanya,mengubah atau menambahkan atau mengurangi kata awalan ,sisipan,dan akhiran.Seiring perkembangan zamannya bahasa gaul ini tidak terasa asing bagi masyarakat bahkan bahasa ini sering dipakai oleh kalangan masyarakat termasuk remaja zaman sekarang.

Akibatnya bahasa resmi atau bahasa nasional  sendiri jarang dipakai bahkan sebagian dari masyarakat lebih senang terhadap bahasa lain termasuk bahasa gaul dibandingkan bahasa Indonesia sendiri,salah satu dari kalangan tersebut adalah remaja. 

Pergeseran dalam penggunaaan bahasa Indonesia menjadi bahasa gaul ini  mengakibatkan terkikisnya bahasa kita sendiri,yang dapat menimbulkan bagi generasi yang akan mendatang tidak bisa dan tidak memahami bahasa nasional sendiri.

Lalu Apa aja sih penyebabnya? Pertama,lingkungan,ini sangat berpengaruh bagi seseorang ,karena karakter seseorang itu akan terbentuk dari lingkungannya sendiri,seseorang bisa belajar dari lingkungannya sendiri,seperti ibarat orang yang bergaul dengan pedagang minyak wangi maka akan tercium juga wanginya,sebaliknya orang yang bergaul dengan pedagang minyak tanah akan kecipratan dari minyak tanah itu sendiri,seperti itulah dianalogikan seseorang dengan lingkungannya.Kedua,kemajuan teknologi digital,ini juga merupakan salah satu faktornya,seperti halnya media sosial,tv ini sangat mempengaruhi lapisan masyarakat,terlebih lagi pada remaja yang banyak melakukan peniruan terhadap apa yang dilihatnya,atau idolanya sendiri seperti para artis,karena seperti halnya ig,fb,youtube,ini mempengaruhi gaya hidup dari si remaja sendiri.Lalu apa aja sih efeknya???

Pertama,terkikisnya bahasa nasional,akibat adanya penggunaan bahasa gaul menyebabkan banyak lapisan masyarakat lebih mengenal dan memahami bahasa gaul dibandingkan bahasa nasional sendiri,kedua,punahnya bahasa Indonesia,ketika lapisan masyarakat bahkan generasi muda lebih banyak bahkan lebih cenderung kepada bahasa gaul maka akan hilangnya bahasa Indonesia sehingga punahnya bahasa Indonesia.

Adapun efek lainnya yaitu :efek positif,bahasa gaul memiliki  sisi positifnya yaitu menjadikan generasi muda itu kreatif,karena menciptakan hal baru dan inovasi baru,dengan syarat pemakaian dalam komunikasinya diwaktu yang tepat.

Efek negatif,selain memiliki sisi positif,ada sisi negatifnya yaitu dapat menyulitkan seseorang dalam berbahasa Indonesia yang baik dan benar.Karena ketika seseorang terbiasa dengan penggunaan bahasa gaulnya ,ketika situasi formal yang mengharuskannya berbahasa Indonesia yang baku maka akan sulit dan harus adanya adaptasi terhadap bahasa Indonesia itu sendiri..Dalam memilih bahasa pun kita harus memfilternya dengan metode akulturasi yaitu tetap mengikuti perkembangan zaman tanpa menghilangkan bahasa nasional.