Mohon tunggu...
Putri Minda C
Putri Minda C Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiwa

Seseorang yang memiliki hobi membaca dan menulis. Pribadi yang sedang berusaha belajar untuk menjadi penulis.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sembako Murah untuk Masyarakat Sejahtera, Mahasiswa PMM 4 Inbound UPI Melaksanakan Kegiatan Kontribusi Sosial di Pangandaran

26 Juli 2024   20:57 Diperbarui: 26 Juli 2024   21:17 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sembako adalah singkatan dari "sembilan bahan pokok" yang merupakan daftar kebutuhan dasar sehari-hari yang penting bagi kehidupan masyarakat. Biasanya, sembako mencakup bahan-bahan makanan dan barang-barang lain yang sering diperlukan, seperti beras, gula, minyak goreng, dan lainnya, yang penting bagi kehidupan masyarakat. Kenaikan harga sembako, atau sembilan bahan pokok, sering kali dipicu oleh faktor-faktor seperti gangguan pasokan akibat cuaca buruk, meningkatnya biaya produksi dan distribusi, serta perubahan kebijakan pemerintah terkait pajak atau impor.

Dampak dari kenaikan ini bisa signifikan, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah, karena sembako adalah kebutuhan dasar. Peningkatan harga sembako juga bisa memicu inflasi, karena barang-barang ini memiliki peran penting dalam pengukuran inflasi. Untuk mengatasi dampaknya, pemerintah biasanya menerapkan kebijakan seperti subsidi, bantuan sosial, atau operasi pasar guna menjaga kestabilan harga dan ketersediaan barang.

Dalam upaya mengatasi dampak ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat setempat, kelompok 19 Kujang dibawah bimbingan Dosen Modul Nusantara Ibu Sri Wahyuni Tanshzil, dan LO Putri Minda. C merancang kegiatan berupa bantuan sosial yaitu "Sembako Murah untuk Masyarakat Sejahtera" yang berlokasi di Alun-Alun Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Adapun output yang diharapkan untuk masyarakat adalah mereka merasa terbantu untuk memenuhi kebutuhan mereka melalui kegiatan yang kami adakan ini.

Kegiatan pasar murah ini menawarkan berbagai barang sembako dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan harga pasar dan berhasil menarik ratusan pengunjung dari berbagai kalangan. Selain menyediakan barang dengan harga murah, acara ini juga melibatkan berbagai kegiatan sosial lainnya, seperti penyuluhan mengenai program bantuan sosial, layanan kesehatan gratis bagi pengunjung, menciptakan masyarakat cerdas, menggelar games edukasi, melakukan santunan ke panti asuhan, dan menggelar festival seni budaya.

Kegiatan pasar murah ini mendapat sambutan hangat dari warga Pangandaran. Salah seorang pengunjung mengungkapkan rasa terima kasihnya atas adanya acara ini, "Ini sangat membantu kami, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sulit. Kami sangat menghargai upaya para mahasiswa yang telah menyelenggarakan acara ini," Ucapnya.

Dengan adanya kegiatan pasar murah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat di tengah kebutuhan pangan yang meningkat, serta memfasilitasi akses masyarakat terhadap produk pangan yang berkualitas namun dengan harga yang lebih terjangkau. Kemudian dapat mendorong kesejahteraan masyarakat dengan mengurangi beban ekonomi dan memberikan kesempatan yang sama untuk mendapatkan kebutuhan pokok bagi semua lapisan masyarakat.

Kegiatan ini hadir sebagai bentuk oase bagi mereka yang membutuhkan ditengah hiruk pikuk kehidupan modern. Selain memiliki manfaat ekonomis, pasar murah ini juga menyimpan makna yang lebih mendalam sebagai perekat persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia. Sembako murah menjadi bukti bahwa kebhinekaan bukan hanya semboyan, melainkan juga tindakan nyata. Dalam setiap bungkus beras, gula, minyak yang disalurkan, tersimpan harapan akan masa depan yang lebih cerah. Mari kita terus bergandeng tangan, bahu membahu, dalam mewujudkan Indonesia yang adil, Makmur, dan bersatu dalam keberagaman.

Pasar murah yang digelar oleh Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini diharapkan menjadi langkah awal dari berbagai inisiatif sosial lainnya yang dapat membantu masyarakat Pangandaran dan sekitarnya.

Penulis: Fatiyah Luthfi, Ivanatun Nisa, Ayu Permata Sari, Mutia Khaira, Afiza Apriliya, Carol Shelila Manik

Editor: Putri Minda. C

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun