Mohon tunggu...
Putri HarleyarNandar
Putri HarleyarNandar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Jaya

Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Jaya 2020 dengan jurusan Public Relations. Dalam dunia perkuliahan ilmu komunikasi, saya membuat campaign untuk Fresh Market Bintaro, Ramajee Lashes dan PT Indofood. Saya sangat tertarik untuk lebih banyak belajar lagi dalam bidang PR ini khususnya dalam bentuk kerjasama dengan brand, menjembatani komunikasi dengan brand, dan memiliki public speaking yang baik.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Jangan Toxic, Inilah 5 Hal yang Tidak Boleh Kamu Lakukan pada Pasanganmu

20 Februari 2024   11:32 Diperbarui: 21 Februari 2024   11:04 586
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Freepik.com

Ini bisa menciptakan perasaan diabaikan dan merugikan, memperburuk komunikasi, dan akhirnya merugikan hubungan secara keseluruhan.

Oleh karena itu, penting untuk membangun saling penghargaan dan mendengarkan dengan penuh perhatian untuk menjaga keseimbangan dan keharmonisan dalam hubungan.

5.Selalu ingin menjadi pihak yang benar

Selalu ingin menjadi pihak yang benar atau menang dalam setiap situasi dapat menciptakan atmosfer yang tidak seimbang dan meningkatkan ketegangan dalam hubungan.

Pasangan yang terus-menerus bersikeras bahwa pendapat, keputusan, atau pandangan mereka yang benar dapat membuat pasangan lain merasa tidak dihargai atau diabaikan. Sikap ini dapat menciptakan dinamika kekuasaan yang tidak sehat dalam hubungan.

Contohnya, ketika salah satu pasangan selalu ingin membuktikan bahwa dirinya yang benar tanpa memberikan ruang untuk pandangan atau pendapat pasangan, hal ini dapat menciptakan konflik dan ketidaknyamanan. Terlalu mengedepankan keinginan untuk selalu benar dapat menghambat komunikasi yang efektif dan membuat pasangan merasa terpinggirkan.

Dalam hubungan, penting untuk menghindari perilaku yang dapat merusak kepercayaan dan keseimbangan. Selalu berusaha untuk saling menghormati, mendengarkan, dan bekerja sama dalam menyelesaikan perbedaan pendapat akan membantu membangun fondasi yang kuat.

Dengan menghindari lima hal yang telah disebutkan, kamu dapat menjaga hubungan agar tetap positif, saling mendukung, dan berkembang bersama. Ingatlah, kompromi dan penghargaan terhadap pasanganmu adalah kunci menuju hubungan yang sehat dan bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun