Mohon tunggu...
Putri Erinka Indriani
Putri Erinka Indriani Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswi Sastra Indonesia

Belajarlah untuk diri kita sendiri, bukan untuk menyerang orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Prodi Sastra Indonesia Unpam Menggelar Pelatihan Jurnalis Kampus bagi Mahasiswa

21 Juni 2022   20:56 Diperbarui: 19 Oktober 2022   02:30 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Prodi Sastra Indonesia Universitas Pamulang akan mengadakan pelatihan jurnalis kampus mahasiswa Indonesia, pada bulan Juni 2022 bertempat di gedung kampus Viktor lt. 5 dengan tujuan untuk mengimplementasikan teori ke praktik jurnalis dan meningkatkan menulis di media massa.

Dikoordinasikan oleh Misbah Priagung Nursalim sebagai penasehat, Deni Darmawan, Dwi Septiana, Turnya sebagai pembina, dan pengurus Hima Sasindo sebagai ketua pelaksana dalam mengembangakan kegiatan pelatihan jurnalis kampus angkatan pertama dengan segala perencanaan awal yang telah disepakati pihak panitia.

Tersedia beberapa kuota peserta mahasiswa Sasindo aktif dengan persyaratan mampu mengikuti pelatihan sampai akhir dan minat yang tinggi terhadap jurnalis, bertujuan agar mereka para jurnalis kampus dapat memahami seluk-beluk, pengaplikasian teori jurnalistik, serta penulisan reportase atau feature yang nantinya akan diterbitkan ke dalam media massa, lokal, atau pun nasional.

Kegiatan yang merupakan bagian dari upaya pengembangan keproduktifan menulis para dosen dan mahasiswa, dengan dituangkannya setiap hasil penelitian dan kegiatan yang di gelar ke dalam bentuk artikel ilmiah atau pun populer, yang dimana dosen dan mahasiswa saling berpadu padan untuk mempublikasikan semua kegiatan dengan begitu baiknya.

Jika lebih diperdalam, kemampuan menulis yang dikembangkan kepada dosen dan mahasiswa dapat menjadikannya celah bagi mereka untuk mampu menulis sebuah reportase yang baik sesuai dengan kaidah kebahasaan yang ada, dan cukup untuk membuat para pembaca paham serta mengerti terkait isi dari masing-masing reportase yang telah dibuat.

Setiap pihak yang telah berhasil mereportasekan kegiatannya dengan baik ke media massa, memiliki keuntungannya tersendiri bagi organisasi dalam penyebarluasan kegiatan tersebut ke khalayak luas dan menjadikannya sebagai memori perjalanan yang tercatat dalam jejak digital dari masa ke masa.

Dalam dunia perkampusan, semua kegiatan ilmiah dan non ilmiah akan di gelar serta semua kegiatan yang telah di gelar mempunyai manfaat yang sangat banyak, sehingga akan sangat disayangkan jika reportase yang telah dibuat menjadi artikel tidak dipublish ke dalam media massa atau website dari setiap fakultas atau prodi.

Biasanya kurangnya kreativitas kampus dalam mempulish, dapat membuat masyarakat luas itu sendiri tidak tau terhadap aktivitas yang telah atau bahkan belum dilakukan oleh pihak kampus. Maka dari itu, penting sekali bagi kampus untuk selalu mempublish segala kegiatan yang di gelar agar masyarakat luas tau dan tercipta lah image serta opini yang baik dari mereka.

Perkembangan teknologi yang sangat pesat pada era revolusi industri 4.0 ditandai dengan adanya internet dan banyaknya kecerdasan buatan yang muncul, menghadirkan sebuah peluang dalam memudahkan segala kegiatan tersebar luas di media massa dan diketahui produktifitasnya dengan bersamaannya pandemi membuat terjadinya kemajuan yang semakin cepat dalam menyambut era society 5.0 di masa depan.

Kurangnya kemampuan dosen dan mahasiswa dalam menulis sebuah reportase yang bertitik pada kaidah kebahasaan, dapat menjadikannya suatu hambatan di era society ini dan membuat begitu banyaknya kegiatan kampus tidak mampu untuk dipublish ke media massa, beirimbas pada peluang yang seharusnya dimanfaatkan dan dikembangkan dengan baik menggunakan teknis penulisan reportase atau feature.

Dibutuhkan sekali peran jurnalis kampus dalam mencari dan menggali setiap informasi yang ada, serta mengumpulkannya menjadi satu kesatuan untuk diperuntukkan dalam sebuah berita dengan kaidah jurnalistik, dapat menguntungkan semua pihak jika organisasi tersebut diberdayakan dengan baik oleh kampus karena kemampuannya dalam mendokumentasikan dan menuangkan informasi yang didapat ke dalam sebuah berita.

Sangat baik apabila banyaknya kegiatan kampus yang terpublish, disajikan dan dikemas dengan reportase yang sesuai di media massa dengan segala informasinya, dapat meningkatkan penilaian terhadap kualitas kampus sebagai bentuk pengembangan diri.

Melihat dari fakta yang nampak, masih jauh sekali di luar harapan bagi setiap prodi untuk membentuk jurnalisnya masing-masing karena minimnya arahan dan gerakan di dalamnya. Mereka yang kerap menulis, merupakan sebagian orang yang tidak tahu bagaimana cara menyajikan berita dengan baik menggunakan teknik yang seharusnya.

Maka dari itu, diharapkan prodi Sastra Indonesia dapat menjadi penggerak adanya jurnalis kampus bagi mahasiswa yang mau bergabung dalam kegiatan, saling bekerja sama antara kaprodi, dosen, dan mahasiswa dalam kelancaran kegitan, karena untuk menjadi jurnalis kampus tidak hanya cukup dengan teori dan konsep yang dipelajari. Namun, butuh sekali tempat atau sarana untuk mengembangkan kemampuan yang telah ada dalam suasana yang sebenarnya.

Penulis: Putri Erinka Indriani (Mahasiswi Aktif Sastra Indonesia Universitas Pamulang)

Dosen Pengampu : Deni Darmawan S.sos. M.Pd.I

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun