Mama juga jago nyanyi, suaranya jauh lebih merdu dariku. Ya aku yang dasarnya tidak bisa nyanyi, bagaikan langit dan bumi jika dibandingkan dengan mama. Lagu kesukaan mama dan papa adalah bukit berbunga. Dulu, mereka sering menyanyikan itu bersama-sama.
Oiya mama  itu orang yang tidak terlalu suka berlama-lama diluar rumah. Kadang ketika kami sedang menikmati jalan-jalan mama terlihat gelisah dan meminta untuk cepat-cepat pulang. Kami juga tidak tau alasannya tapi bagiku, ini adalah keunikan mama
Mama ingin aku menjadi seorang guru, tapi mama tidak memaksakan hal itu jikalau aku tidak berniat. Ada rasa penyesalan tak mengikuti keinginannya. Namun, akan kubuktikan kesuksesan itu kuberikan lewat impianku yang lain.
Mama, apapun yang aku berikan tidak akan mampu membalas segala jasa-jasamu
Ma, tanpamu, tidak akan ada nama hidup atasku
Terima kasih telah menyayangiku tanpa syarat apapun
Terima kasih telah memberi rumah terbaik dalam hidupku
Menuntunku dalam kebaikan
Maaf belum bisa memberikan yang terbaik, yang bisa dibanggakan
Maaf sering mengecewakan
Ma, aku tidak pandai mengungkapkan rasa sayang itu secara langsung. Entah karena malu atau gengsi. Tapi percayalah bagiku, rasa sayang itu tidak berisik, tidak perlu dibuktikan dengan kata-kata melainkan tindakan