Proyeksi aliran kas dapat membantu dalam perencanaan penggunaan dana, pembiayaan, dan penghematan.
Pengendalian Pengeluaran:
Penting untuk mengendalikan pengeluaran agar sesuai dengan rencana dan anggaran yang telah disusun.
Mengidentifikasi dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu adalah praktik yang sangat penting dalam manajemen aliran kas.
Manajemen Utang dan Pembiayaan:
Perusahaan perlu memahami dengan baik biaya utang dan sumber pembiayaan yang digunakan. Ini termasuk pinjaman bank, kreditur, atau pembiayaan ekuitas.
Keputusan tentang utang dan pembiayaan harus sesuai dengan kebutuhan kas perusahaan dan tingkat risiko yang dapat diterima.
Pengelolaan Persediaan:
Persediaan yang terlalu besar dapat mengikis kas perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk mengelola persediaan dengan bijak dan meminimalkan persediaan yang tidak perlu.
Di sisi lain, kekurangan persediaan dapat menyebabkan kehilangan penjualan, sehingga perlu mencari keseimbangan yang tepat.
Investasi yang Cerdas: