CARA REPRODUKSIÂ
Ini dilepaskan ke dalam air, dan tumbuh menjadi medusa. Medusa sebut fase seksual karena ubur -- ubur (Aurelia coerulea) melakukan reproduksi secara generarif (melibatkan induk jantan dan betina) pada saat menjadi ubur-ubur dewasa yang berbentuk medusa. Ubur -- ubur dewasa ini membentuk sel gamet (ovum dan sperma).
Sperma dihasilkan oleh testis dan ovum dihasilkan oleh ovarium. Testis biasanya terbentuk di dekat tentakel, sedangkan ovarium terbentuk d dekat kaki. Sperma yang telah matang dikeluarkan di dalam air kemudian berenang hingga mencapai ovum dan menghasilkan zigot. Zigot berkembang menjadi planula dan akan melekat pada dasar lautan untuk tumbuh menjadi individu baru (skifistoma).Â
Polip di sebut fase aseksual karena ubur-ubur (Aurelia coerulea) melakukan reproduksi secara vegetatif (melibatkan satu induk saja) pada saat menjadi skifistoma yang berbentuk polip. Reproduksi aseksual dilakukan dengan jalan membentuk kuncup yang tumbuh di dekat kaki yang semakin lama semakin besar dan membentuk tentakel. Tubuh anak hewan ini tetap melekat pada induknya hingga induk membentuk kuncup yang lain sehingga akan terbentuk koloni (strobilla). Setelah beberapa waktu, anak akan memisah dari induknya dan membentuk efira (ubur-ubur muda).Â
REFERENSI :
Marques R., A. M, Darnaude., A. Schiariti., Y. Tremblay., J-C. Molinero. 2019. Dynamic and asexual reproduction of jellyfish Aurelia coerulea benthic life stage in Thau lagoon. Marine Biology. 166 (6).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H