Cara mencegah apatisme dalam diri
“Mencegah lebih baik daripada mengobati”, nah hal itu yang harus dilakukan agar tren apatisme ini tidak melunturkan ciri khas bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi kekeluargaan dan persatuan. Ada beberapa solusi yang dapat diterapkan untuk membentengi diri dari sikap apatis, yakni sebagai berikut:
- Menggunakan teknologi dengan bijak
- Mencari dan melakukan aktivitas diluar rumah yang menarik atau diminati
- Membangun komunikasi dan relasi dengan masyarakat sekitar
- Ikut andil dalam kegiatan sosial positif
- Mengikuti informasi terbaru seputar kondisi sosial
Setiap langkah kecil yang dibuat akan menghasilkan perubahan yang besar. Maka dari itu, dengan adanya kemudahan teknologi bisa menjadikan Gen Z generasi yang cerdas, intelektual, dan memiliki kepedulian yang tinggi dalam membantu menyelesaikan berbagai masalah sosial yang kian bermunculan di sekitar kita. Bukan malah menjauhkan diri dari fitrah sebagai makhluk sosial.
Referensi:
https://www.halodoc.com/artikel/perlu-tahu-ciri-ciri-sikap-apatis-dan-cara-ampuh-mengatasinya
Firmansyah Achmad Kurnia, J. (2021). HUBUNGAN ANTARA KECANDUAN GAME ONLINE DENGAN SIKAP APATIS DAN ANTI SOSIAL PADA REMAJA DI KABUPATEN JEMBER. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER. http://repository.unmuhjember.ac.id/10843/
Sakitri, G. (n.d.). “Selamat Datang Gen Z, Sang Penggerak Inovasi!”.https://journal.prasetiyamulya.ac.id/journal/index.php/FM/article/download/596/393/
Santyatmoko, A. (n.d.). PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENANGANI SIKAP APATIS GENERASI MUDA. http://ejurnal.unisri.ac.id/index.php/
Utari, U., & Indonesia. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (n.d.). Z generation yang berjiwa sosial. https://repositori.kemdikbud.go.id/11079/
