Mohon tunggu...
putri agustina
putri agustina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Putri Agustina Ainun Najib

Mahasiswa Universitas PGRI Wiranegara Pasuruan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Program Inovatif Mahasiswa KKN-DR UNIWARA di Masa Pandemi Covid-19, Keluarga Berpendidikan Tinggi

5 Agustus 2021   12:52 Diperbarui: 5 Agustus 2021   13:17 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pasuruan-Pandemi COVID-19 tidak menghalangi Universitas PGRI Wiranegara untuk melaksanakan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Melalui program Kuliah Kerja Nyata-Dari Rumah (KKN-DR), Putri Agustina Ainun Najib' Mahasiswi Fakultas Pedagogi dan Psikologi Pendidikan Ekonomi 2018 Universitas PGRI Wiranegara (UNIWARA) Pasuruan berpartisipasi dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat serta menerapkan kebiasaan hidup sehat.

Krisis akibat pandemi Covid-19 telah menghancurkan berbagai sektor bisnis dan ekonomi. Berbisnis di tengah Pandemi Covid-19 memang memerlukan berbagai inovasi serta pendampingan, terutama pada masyarakat awam. hal tersebut menjadi salah satu upaya saya mahasiwa KKN-DR (UNIWARA) , untuk membantu masyarakat survive dan tetap bertahan di tengah pandemi Covid-19.

"Tujuan dilakukannya program kerja ini agar masyarakat tetap bisa bekerja dari rumah dan tetap berpenghasilan dengan menggunakan via online serta membantu perekonomian masyarakat dimasa pandemi covid-19 ini, ada pula tujuan lainnya yaitu untuk meningkatkan kepedulian masyarakat Desa terhadap lingkungan sekitar. Selain itu, program kerja ini juga dimaksudkan untuk mendapatkan lingkungan sehat dan bersih pada masa pandemi Covid-19." ungkap salah satu tim mahasiswa KKN-DR.

Produk inovasi yang dibuat adalah produk olahan rumahan seperti pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai POC (Pupuk Organik Cair) degan metode fermentasi adalah salah satu dari program kerja mahasiswa di Desa Warungdowo. Ide program kerja ini didasari oleh limbah organik cair yang dihasilkan oleh kegiatan rumah tangga yang kebanyakan masih dibuang begitu saja oleh masyarakat di Desa Warungdowo

Limbah tersebut berupa libah organik seperti nasi yang  sudah basi yang tidak    difungsikan oleh masyarakat. Limbah organik tersebut, apabila tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan pencemaran lingkungan dan ganguan kesehatan masyarakat yang berada di sekitar sampah tersebut.

Semua bahan berupa limbah organik seperti air cucian beras, air gula jawa, nasi basi dan limbah organik lainnya dimasukkan dan dicampur dalam satu wadah tertutup. Setelah itu, semua bahan didiamkan dalam wadah selama kurang lebih satu minggu hingga terjadi fermentasi. Selama proses fermentasi, tutup wadah dibuka beberapa saat lalu ditutup kembali untuk melepaskan gelembung yang dihasilkan selama fermentasi agar proses fermentasi tidak terganggu. Ketika semua limbah telah melalui proses fermentasi, pupuk organik cair telah dihasilkan dan dapat dimanfaatkan.  

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Alasan diberikannya pelatihan pembuatan pupuk organik cair tersebut ialah karena proses pembuatannya yang mudah dan sederhana namun memiliki berbagai manfaat. Selain itu, dengan  diadakannya pelatihan ini juga  menambah wawasan baru bagi   masyarakat serta mengajak masyarakat untuk tetap produktif meski ditengah  masa pandemi.

Pupuk organik cair mempunyai beberapa manfaat diantaranya adalah: 1) dapat mendorong dan meningkatkan pembentukan klorofil daun dan pembentukan bintil akar pada tanaman sehingga dapat meningkatkan kemampuan fotosintesis tanaman dan penyerapan nitrogen dari udara, 2) dapat meningkatkan vigor tanaman sehingga tanaman menjadi kokoh dan kuat, meningkatkan dayDok. pribadia tahan tanaman terhadap kekeringan, tekaman cuaca dan serangan patogen penyebab penyakit, 3) merangsang pertumbuhan cabang produksi, 4) meningkatkan pembentukan bunga dan bakal buah, serta 5) mengurangi gugurnya daun, bunga, dan bakal buah.

Kegiatan edukasi ini berlangsung pada Minggu (18/7/21) bersama ibu rumah tangga dan kelompok anak remaja sekitar Desa Warungdowo. Kegiatan tersebut bertempat di salah satu hunian, pada Jl. Raya warungdowo gang kampung seger rw 07

Dalam pelaksanaan kegiatan, tidak lupa tim KKN juga mengindahkan protokol kesehatan dengan sangat baik. Pelaksanaan protokol kesetahan seperti cuci tangan, penggunaan masker, dan jaga jarak. respon yang baik dan antusias peserta yang luar biasa, diharapkan ilmu serta apa yang telah tim KKN lakukan dapat membantu dan bisa ditiru untuk masyarakat yang lainnya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Tidak hanya fokus dalam hal Edukasi Pembuatan Pupuk Organik Cair, tim KKN-DR UNIWARA juga melakukan berbagai macam kegiatan lain. Seperti, memberikan Handsanitizer, Masker, sosialisasi secara door to door mengenai Seputar Informasi Kampus UNIWARA.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Penulis : Putri Agustina Ainun Najib 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun