Kita malas karna jarang bererak. Saat mager dan tidak dilawan maka rasa malas itu akan meningkat. Karenanya kita harus selalu meluangkan waktu dan kasih jadwal olahraga disetiap hari kita minimal 15 menit.
2. Menikmati alam
Penelitian membuktikan bahwa menikmati alam dengan melihat tanaman, seperti pepohonan, padang rumput, atau bunga, bisa mengembalikan semangat dan membuat pikiran menjadi lebih jernih. Hal ini akan mengurasi rasa malas
3. Lakukan hal yang kita suka
Sisihkan waktu disela kesibukan untuk melakukan hal yang kita suka antara 15-30 menit agar tidak bosan dan akhirnya menghilangkan semangat kita
4. Dengan mengingat target yang ingin kita capai kita bisa kembali bersemangat. Atau juga bisa dengan quote favorit kita. Dan temukan satu insight yang itu bisa jadi mood booster sekali. Apapun itu setiap orang berbeda. Misal dalam hal belajar. Kan sering sekali malas dan capek. Kita harus punya satu alasan yang itu bisa buat kita semangat lagi misalnya ingat kalau "Allah akan memudahkankan jalan ke surga bagi orang yang menuntut ilmu", atau karena orang tua yang harus kita banggakan dan mimpi-mimpi yang harus terwujud. Ingat itu.
Jadi saat kita malas kita ingat saja kalimat itu agar bisa kembali bersemangat.
5. Cari support sistem
Teman atau sahabat adalah penentu siapa kita. Kita bisa jadi baik atau tidak karna dengan siapa kita bergaul. Kita juga bisa jadi semangat kalau punya teman yang semangat. Nah kalau kita lagi down kita harus cari temen yang bisa bikin mood kita membaik dan semangat lagi, yang mengingatkan kita ke kebaikan-kebaikan. Dan ingat support sistem bisa apa aja, nggak harus pacar. Bisa sahabat, keluarga, orang yang kita kagumi dan sebagainya. Kita bisa minta semangat dan motivasi dari mereka.
Nah semoga masih di era new normal ini. Dimana kita masih membatasi kegiatan di luar.
Kita bisa tetap produktif dengan berbagai kegiatan dirumah yang bisa kita lakukan. Cukupkan me time dan maksimalkan karya. Proudukif tidak hanya sendiri tapi juga untuk orang lain.