Mohon tunggu...
Putri Permata
Putri Permata Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar

Jangan pernah merendahkan siapapun dalam hidup, bukan karna siapa mereka tapi siapa kita?

Selanjutnya

Tutup

Film

Kritik Film "Imperfect"

6 Maret 2021   22:16 Diperbarui: 6 Maret 2021   22:43 6193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film Imperfect ini di rilis di bioskop pada tahun 2019 yang disutradarai oleh Ernest Prakasa, film ini diadaptasi dari novel. Film ini menceritakan tentang seorang gadis yang memiliki berat badan lebih besar pada umumnya. Ia selalu merasa insecure karena melihat adiknya dan ibu-nya sendiri memiliki tubuh yang diidamkan para wanita pada umumnya.

Film ini dimainkan oleh aktris cantik yang memiliki totalitas tanpa batas yaitu Jessica Mila. Di film ini Jessica Mila rela untuk menaikkan berat badannya, agar terlihat lebih natural. Jarang sekali ada artis yang mau melakukan hal itu. 

Film ini bisa memotivasi banyak orang, terutama yang merasa insecure. Film ini banyak sekali pelajaran yang dapat diambil oleh penonton. Dengan perwatakan dan penggambaran suasana yang jelas saat Rara masih "gendut" dan saat Rara sudah berubah.

Penggambaran suasana yang sesuai dengan kehidupan nyata, membuat penonton mendapatkan feel yang pas. Selain itu, terlihat sahabat-sahabat Rara yang selalu ada saat Rara sedih maupun senang. Selalu men-support agar Rara tetap semangat dan tidak menghiraukan ocehan orang lain.

Menurut saya, ada salah satu perkataan yang membekas dan membuat penonton ikut masuk kedalam suasana itu adalah saat atasan Rara menyukai prospek kerja Rara. Akan tetapi ia mengatakan bahwa karya yang bagus saja belum cukup, Rara harus cantik karena jika Rara cantik maka karya yang ia buat akan lebih dihargai.

Lika-liku kisah Imperfect mengajarkan penonton bahwa tidak selamanya standar kecantikan harus di junjung tinggi, jangan sampai standar kecantikan itu merenggut kebahagiaan sebenarnya, apalagi sampai menjauhkan kita dari sahabat dan keluarga.

Namun, perpindahan latar tempat yang tidak pas membuat penonton sedikit pusing. Selain itu banyak nya part yang di lewat, walaupun begitu cerita masih terhubung dengan baik dan membuat penonton paham dengan alur ceritanya.

Terimakasih :)

Putri Permatasari 

12 MIPA 5

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun