Apa sih jomblo itu…?
Apa sih pacaran itu…?
Kebanyakan anak muda takut ketika mereka menyandang sebagai predikat jomblo, karena menurut mereka ketika dirinya jomblo mereka berfikir bahwa dirinya tidak laku, iyuuuuwwwhh jualan kolor kali ga laku.
Jomblo bisa dikatakan dimana seorang cewe atau cowo tidak memiliki hubungan special dengan lawan jenisnya, alias ga relationship gitu sama siapa-siapa, alias ga punya couple gitu ,alias alias dan masih banyak alias-alias lainnya yang anak muda khawatirkan ketika mereka menyandang predikat sebagai seorang jomblo.
Sedangkan pacaran bisa dikatakan dimana seorang cewe atau cowo memiliki hubungan special dengan lawan jenisnya, alias punya relationship gitu, alias couple gitu, jadi mereka yang memiliki seorang pasangan bisa nunjukkin ke para jomblowan jomblowati kalau “gue nih laku”.
Miris banget ketika melihat anak muda zaman sekarang yang tidak memiliki pacar atau jomblo, saat dia berteman dengan teman-temannya yang memiliki pacar, dia minder karena dia jomblo, sampai-sampai teman-teman sepergaulannya memaksa dia untuk segera memiliki seorang pacar, dan lebih parahnya lagi sampai ada yang mau di jodohkan dengan siapa pun asalkan dia memiliki status bahwa dirinya memiliki seorang pacar. Bahkan terkadang tuntutan dari orang tua pun memaksa seorang anak untuk memiliki seorang pacar, sehingga seorang anak melakukan segala cara agar dirinya terlepas dari predikat jomblo dan memiliki seorang pacar, Astagfirullah.
Banyak alasan sih ketika mereka ditanya kenapa mereka senang memiliki pacar. Ada yang menjawab:
“Ada yang merhatiin”
“Ada yang jagain”
“Punya moodboster”
“Kemana-mana ada yang nganterin”
“Bisa jadi motivasi buat belajar”
Tapi kebanyakan yang didapat dari pacaran itu adalah hal negative bukan hal positif. Ketika kamu ditanya kenapa kamu senang punya pacar lalu kamu jawab “ada yang merhatiin” lu kata pacar lu pengawas UN merhatiin lu aja, terus lu jawab juga karena “ada yang jagain” lu kata pacar lu bodyguard lu, dan lebih parah lagi lu jawab “kemana-mana ada yang nganterin” lu kata pacar lu sopir kemana-mana harus nganterin lu, itu pacar atau pesuruh.
Banyak anak muda yang stress hanya karena diputusin pacarnya, banyak pula yang galau karena pacarnya marah dan cemburu. Haduuuuuuuuhhh…, hidup udah susah ko malah dibikin makin susah. Ketika ditanya apa manfaat yang didapat dari pacaran kebanyakan anak muda tidak bisa menjawab itu, karena jarang sekali anak muda yang memiliki pacar mendapatkan dampak positif, tetapi lebih banyak dampak buruk yang mereka dapatkan.
Coba deh kamu tanya pacar kamu:
“Sholatnya rajin ga?”
“Ngajinya fasih ga?”
“suka puasa atau ga?”
Pasti mereka akan bingung menjawabnya apabila mereka tidak pernah melakukan itu semua , pasti mereka akan gengsi kalau mereka menjawab “tidak pernah”.
Coba deh kalau kita punya mantan, lalu mantan kita cerita ke temannya kalau kita pernah jadi pacarnya, terus mantan kamu bilang “dia itu bekas gue dulu” emang mau apa dibilang barang bekas. Barang bekas ko bilang barang bekas, Naudzubillah. Apalagi kalau pacar kita banyak mantannya alias playboy, ketika kumpul dengan teman-teman banyak yang bercerita kalau pacar kamu itu pernah dekat sama cewe mana pun, jadi nostalgia gitu deh, itu kan jleeebb moment banget.
Sedangkan yang jomblo tidak perlu pusing-pusing memikirkan kalau ada yang cemburu, ataupun marah, santai aja jalanin hidup yang penting berada dalam jalan yang benar. Mereka yang jomblo tidak perlu khawatir jika ingin berteman dengan siapa pun itu. Karena mereka berfikir indahnya pacaran setelah menikah, Subhanallah.
Jadi untuk kamu yang jomblo tidak perlu khawatir karena menyandang predikat jomblo, karena jika kita lihat kedudukan jomblo itu lebih terhormat dibandingkan seseorang yang memiliki pacar.
