Suasana yang hening di Taman belakang membuatku Berpikir lebih dalam tentang apa yang sudah ku lewati selama perjalana hidupku berlalau, namun  semuanya barulah awal , pikiranku kembali flashbck dengan masa senang dan sulit yang telah ku lewati .  daun daun hijau yang ku tatap membuat mataku merasa bernafas dengan keindahan Alam .
Masa SMA pun telah tiba di umurku 16 Tahun , ini memang sangat normal , hal yang ingin  ku katakan adalah sebuah kisah di SMA , banyak orang merasa di masa SMA adalah masa yang paling indah , dan itu menerutku sangat sangat  benar , di sinilah pengalama awal  ku di mulai. sebenarnya selama masa bersekolah sejak SD ,SMP, dan SMA  aku adalah seorang murid yang selalu Berpindah pindah sekolah  hal ini bukan karna suatu problem yang tidak bisa di maafin .. namun karan orangtua ku berpindah tugas kerja. mungkin.. di pikir pikir selama aku bersekolah mulai dari SD,SMP,sampai SMA  ada 9 sekolah yang telah aku tempatin untuk bersekolah , jujur berpindah pindah sekolah bukalah suatuhal  yang  mudah bagiku apa lagi aku adalah tipe orang yang sulit beradapatasi namaun semua sudah ku lewati , ini merupakan suatu pengalaman yang tidak ku sangka sangka , dan akir dari SMA ku aku bersekolah di kota Pekanbaru.
Di SMA aku mersakan begitu banyak pengalaman, di SMA wawasan ku jauh mulai lebih terbuka, dan di SMA aku juga sudah mulai bisa berdapatasi dengan baik banyak pengalam yang telah aku lewati , yang dulunya aku tidak percaya diri untuk tampil di depan banyak orang , namun di SMA mau tidak mau aku harus tampil di depan umum di karnakan sekolaku sering mengadakan  acara yang membuatku untuk ikut serta dalam perlombaannya , namun banyak hal lain lagi.. di kelas 11 SMA  sekolahku mengadakan KWPT ( Kunjungan Wawasan Perguruan Tinggi )  KWPT ini membuat wawasanku semangkin terbuka kami berjalan jalan sambil belajar , mengunjungin berbagai Universitas  yang berada di jawa dan bertemu dengan berbagai Alumni yang berada di Universitas ternama lalu singgah ke  beberapa temapt kerajin yang ada di jawa,kami berkunjung  ,  selama 6 hari , di kala arah pulang ada sedikit problem yang tidak kami duga duga , yaitu pesawat kami hampir tergelincir di karnakan cuaca yang tidak mendukung , setelah kami sampai di Pekabaru  keesokan harinya tanpa aku sanggak ada berita buruk , yaitu ada pesawat jatuh , jujur aku dan teman -- temanku kaget , jujur perasan kami sangat sedih , tapi kami berpikir ternyata yang Maha Kuasa masih sayang sama kami , Hingga kami bisa selamat sampai di tempat , kejadian itu membutku trauma untuk naik pesawat sehingga berapa waktu ini aku belum berani  untuk naik pesawat lagi .
Masa SMA memang menyenangkan namun menurut ku di masa SMA itu lah awal mula Mimpi yang harus kita capai , dari masa SD aku sudah Mimpi Bercita cita untuk bisa menjadi Seorang Dokter karna aku berpikir untuk menyebuhkan penyakit di tubuhku yaitu kelebihna kelenjar keringat.  tapi terkadang cita -- cita itu bisa berubah rubah di kala kita berda di waktu dan circel yang berbeda , awal aku menginjakan kaki di kelas 1 SMA aku memilih jurusan IPA sesuai sama apa yang aku  impikan,yaitu  Bercita cita menjadi seorang Dokter, tapi setelah aku jalanin aku kurang begitu nyaman lalu aku berpikir untu pindah , salah satunya karna teman temanku juga ingin pindah ke Jurusna IPS tanpa berpikirkan panjang Aku dan teman teman ku Pindah ke Jurusan IPS . dalam waktu beberapa hari penyesalan pun Muluai menghantuin Pikiranku ,Aku merasa Aku tidak punya tujan dan cita- cita yang jelas karna sudah beda jurusan dengan apa yang aku impikan , jadi beberapa waktu yang lalau aku pernah  berpikir suatu yang kadang kita rencanakan tidak sesuai dengan realita yang terjadi dan membutku menjadi tidak bersyukur dengan apa yang ku dapatkan , dari hal itu aku berpikir untuk tidak merencanakan sesuatu ,agar tidak ada kekecewaan dalam Hidupku . namun semuanya berubah ketika aku menginjakan di bangku Kuliah  , tapi  semasa SMA  akut tetap menajalankna tanpa ada tujuan biarlah berjalan dengan apa adanya dan.. pada akhirnya aku Lulus dan Menginjak ke Bangku Kuliah .
Aku Pikir jalan Menuju kulihku akan indah Namun.. semunya tidak sesuai dengan apa yang aku pikirkan , Akhir kelas 3 SMA ku telah berlalu di masa pandemi .  Proses memasuki Perkulihan tidaklah mudah banyak perjuangan yang harus di capai , menurutku memasuki dunia Perkulihan Adalah Langkah Awal dalam mengapai kesukesan , banyak rintangan yang harus kita lalui , Apalagi Aku bertekat untuk masuk Negri , sejujurnya aku ingggin berkuliah di Pulau Jawa , namun kedua orang tua ku tidak mengizinkanya dan keputusan kedua Orang Tua ku hanya di  antara Medan dan Pekanbaru . Proses untuk Mendapatkan Univeristas Negri tidaklah Mudah ,  banyak sainggan di luar sana yang jauh lebih oke , namun aku tetap berusaha mulai dari SNMPTN ,SBMPTN, SPAN- PTKIN , MANDIRI , semua sudah Aku  dafatarin namun belum rezeki ku untuk mendatkanya, tapi di belangan itu  ada kedua Orang Tua ku yang selalau mensupport ku untuk tetap kuat dan berjuang. pada dasarnya aku tau pasti kedua Orang Tua ku sedih karna aku belum bisa lulus di Universitas yang Aku ingginikan . Awalnya aku ingin menetap tinggal di Medan ,  ternyata aku dapat kabar bahwa Aku lulus di Universtas RIAU Fakultas Fisip Jalur PBUD  dan akirnya aku berkuliah di Universitas RIAU , jujur Aku sangat senang karna mendaptkan kesempatan untuk berkuliah di univeritas Negri walaupun ada pertimbangan sebelum melanjutkan finalisasi registrasi karna awalnya aku tidak berpikir bakal lulus di jalur ini dan  merasa tidak cocok buat ku  karna aku adalah  tipe orang yang pediam, setelah berpikir mateng akupun tetap melanjutkannya. kenapa aku berjuang untuk mendaptkan Universitas Negri ?? di karnakan akhir Tahun 2020 Ayahku di PHK dari pekrjannya dan mau tidak mau aku harus masuk negri untuk tidak memberatkan biyaya Kulihku nantinya , di karnakan Abang aku juga berada di Semester Akhir . Sejujurnya di kala situasi itu aku bener bener down , ternyata apa yang selalu ibuku ingatkan adalah suatu hal yang benar.  Ibuku pernah berkta " Belajarlah untuk bisa Hidup Mandiri dan hidup susah , karna kalau hidup senang tidak perlu di pelajari , karna hidup itu berproses kadang ada kalanya kita di atas namun ada kalanya kita bisa jatuh di bawah ".
Hari yang aku tunggu pun telah tiba , yaitu Masuk kuliah , dan di hari pertama hingga beberapa hari kemudian Aku dan mahasiswa lainya menjalankan OSPEK Online , aku pikir memasuki Dunia Perkulihan adalah hal yang menyenangkan seperti adegan di Televisi namun ternyata ada sisi Positif dan Negatifnya , menurut ku sisi positifnya bisa bebas dan tidak di atur atur namun  di kuliahlah kehidupan harus jauh lebih mandiri, untuk aku yang dari SD sampai  SMA nya sekolah di Swasta pastinya sangat kaget .. namun semunya tetap aku jalani sambil beradaptasi pelan - pelan , banyka orang -- oranga berkata pandai pandai dalam mencari circel pertemana di dalam Dunia perkuliahan  , namun untuk saat ini di karna kan angatan 2020 masuk di masa  pandemi covid - 19  jadinya hanya bisa bertemu secara online .
Setelah OSPEK Online selesai Ngajar mengajarpun di mulai secara Daring , ini adalah awal mula kuliah di mulai disini kita mulai tau gimana sistem belajar di Kuliah walaupun perbedaanya untuk saat ini masih Daring  sebernya tidak jauh berbeda Cuma di kuliha kita memang di asah untuk lebih aktif lagi dalam bertanya dan bertukar Pikiran  , namu di kala pandemi Covid -- 19 ini banya Problem dalam berkuliha salah satunya adalah terkadang jaringan yang tidak mendukung di kala hujan , mati lampu  namun suatu  sisi terkadang  berasa bosan karna terlalau lama menatap Layar Laptop , tapi aku merasa ada perbedan sendiri dalam kuliah , di kulih ini kita jauh lebih bisa membuka wawasan yang lebih karna  kita bisa mendengar  berbagai cerita orang - orang dan beberapa tujuan yang akan mereka lakukan serta beberapa pengalaman yang pernah mereka lewati  , Aku merasa setelah mendengar berapa cerita dan masukan dari mereka  aku merasa wawasanku semangki luas untuk mengapai impian , dan aku berpikir untuk menjadi orang yang bermanfaat untuk orang lain dan masyarkat sekitar apa lagi  aku mempunyai jurusan yang berkaitan dengan Masyarakat  , aku kepingin  bisa mengaplikasin pelajaran  yang selama ini aku dapatkan di kuliah bisa di terapkan  di masyarakat dalam hal yang  Positifnya. Â
Hingga saat ini Pandemi masih berlalu lalang di  Negara kita ini bukan hanya Indonesia namun seluruh Dunia  , dulunya aku tidak percaya dengan yang namanya  Covid -- 19 tanpa ku sadari Aku dan Kedua orang tua ku terinfeksi Virus covid -- 19 ini , di situ aku bener bener merasa hancur  kali.. bagaimana tidak ?? di kala itu ayahku baru saja di PHK  banyak pengeluaran untuk berobat , karna kami mimilih isolasi mandiri di rumah dan biyaya di tanggu pribadi hampir 2 minggu lebih kami berjuang untuk melawan covid -- 19 ini ,aku dan kedua orang tuaku mempuyai  gejala yang berbeda -- beda  , ayah ku Batuk- Batu dan demam Tinggi , ibuku Batuk batuk dan aku kehilangan indra penciuman dan perasa , namun semuanya sudah kami lewati karna kami juga di awasi oleh Dokter melalui watsapp . paragraf terakir ini adalah sebuh pengigat  buat para pembaca nantinya untuk bisa lebih mamtuhi protokol kesehatan dan tetap Stay Safe  terimakasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H