Pertama-tama, evaluasi dampak pelatihan harus dilakukan untuk menilai sejauh mana pelatihan tersebut mempengaruhi kinerja dan efisiensi operasional perpustakaan. Ini dapat dilakukan melalui pengumpulan umpan balik dari peserta pelatihan, penilaian kinerja sebelum dan setelah pelatihan, serta analisis data operasional perpustakaan. Misalnya, jika pelatihan AI diadakan untuk meningkatkan sistem rekomendasi buku, evaluasi bisa mencakup pengukuran kepuasan pengguna sebelum dan setelah implementasi sistem tersebut, serta analisis bagaimana penggunaan sistem rekomendasi mempengaruhi peminjam buku.
Selain itu, penting untuk melakukan penilaian berkelanjutan dan memperbarui pelatihan sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan perpustakaan. Dunia teknologi, termasuk AI, terus berkembang pesat, dan pelatihan yang efektif harus dapat mengikuti perkembangan ini. Perpustakaan perlu secara rutin menilai keterampilan dan pengetahuan staf serta memperbarui materi pelatihan dan metode pengajaran untuk mencerminkan kemajuan terbaru dalam teknologi AI.
Untuk menjaga keberlanjutan, perpustakaan dapat mengembangkan komunitas belajar internal atau kelompok diskusi yang fokus pada AI. Ini dapat memfasilitasi berbagi pengetahuan dan pengalaman antara staf, serta memungkinkan mereka untuk mendiskusikan tantangan yang dihadapi dan solusi yang telah diterapkan. Selain itu, perpustakaan juga dapat memanfaatkan sumber daya eksternal seperti seminar industri, konferensi, dan kursus online untuk terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan staf.
Secara keseluruhan, evaluasi dampak dan strategi untuk keberlanjutan pelatihan AI adalah kunci untuk memastikan bahwa investasi dalam pelatihan SDM perpustakaan memberikan hasil yang maksimal dan mendukung perpustakaan dalam menghadapi tantangan dan peluang yang ditawarkan oleh teknologi AI. Dengan pendekatan yang sistematis dan berkelanjutan, perpustakaan dapat memanfaatkan AI secara efektif untuk meningkatkan layanan dan operasional mereka, serta memberikan manfaat yang signifikan bagi pengguna dan komunitas akademik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H