Mohon tunggu...
Putri MilleniaDahliani
Putri MilleniaDahliani Mohon Tunggu... Lainnya - Undip 2018

Bismilahh

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Mahasiswa KKN Tim II Undip Ajari Ibu-ibu PKK dalam Pembuatan Pestisida Nabati dari Daun Pepaya

3 Agustus 2021   06:45 Diperbarui: 3 Agustus 2021   08:15 727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembuatan leaflet untuk sosialisasi/Dokpri

Penyelesaian pembuatan pestisida nabati dirumah/Dokpri
Penyelesaian pembuatan pestisida nabati dirumah/Dokpri

Kegiatan sosialisasi pembuatan pestisida nabati dari daun pepaya menjelaskan  berisikan mengenai bagaimana cara mengubah daun papaya menjadi pestisida nabati, mensosialisasikan keuntungan menggunakan pestisida nabati, serta kandungan daun papaya . 

Dalam pembuatan pestisida nabati dari daun papaya, alat yang diperlukan yaitu wadah, toples, pengaduk, kain serta cobek dan ulekan. Sedangkan bahan yang digunakan yaitu 400 ml alkohol, 50 gram daun papaya, dan 50 gram bawang putih. 

Sosialisasi secara doors to doors kepada warga desa/Dokpri
Sosialisasi secara doors to doors kepada warga desa/Dokpri


Selain itu, diberikan juga link video tutorial terkait pembuatan pestisida nabati dari daun pepaya yang dibagikan melalui grup whatsapp Ibu -- Ibu PKK Desa Demesan RT 01 RT 01 untuk memudahkan pemahaman warga sehingga warga bisa menonton video tutorial tersebut dan mengimplementasikan pembuatan pestisida nabati di rumah masing masing. 

Karena mengingat adanya pembatasan kegiatan untuk mengumpulkan massa dalam jumlah besar sehingga tidak bisa melakukan demonstrasi pestisida nabati secara langsung.


Kegiatan sosialisasi pembuatan pestisida nabati dari daun pepaya ini direspon positif oleh ibu-ibu PKK Desa Demesan. "Saya biasanya hanya untuk dimasak saja mbak daun papaya ini, ernyata bias dibuat pestisida yaa", ujar Bu Tini, anggota Ibu -- ibu PKK Desa Demesan RT 01 RW 01. 

Kegiatan sosialisasi  yang dilakukan dengan mengajari Ibu -- Ibu PKK secara doors to doors, serta membagikan link video tutorial ke grup WhatsApp Ibu -- Ibu PKK dinilai oleh warga lebih intensif dan lebih aman dari risiko penularan COVID-19.

Setelah adanya sosialisasi program ini diharapkan dapat memberikan inovasi baru terhadap pemanfaatan potensi daun papaya sehingga dapat diimplementasikan secara berkelanjutan oleh warga untuk membuat pestisda nabati secara mandiri di rumah. 

Pernyataan tersebut juga dibenarkan oleh Dr Cahya Tri Purnami S.KM., M.Kes. selaku Dosen Pembimbing Lapangan. " Inovasi yang patut ditindaklanjuti.  Dengan bahan yang sederhana, terdapat di sekitar rumah menghasilkan karya yang bermanfaat"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun