Mohon tunggu...
Puteri Renata
Puteri Renata Mohon Tunggu... Editor - Mpudh

Founder Komunitas Sahabat Literasi/Direktur SL Books/Mentor Kepenulisan Self Healing/Penulis Novel

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Sahabat Literasi (SL) Kids & Pengaruh Kegiatannya di Era Digital

31 Oktober 2022   00:41 Diperbarui: 31 Oktober 2022   00:53 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik


Tanggal 30 Oktober 2022,resmi saya buka sahabat literasi untuk anak-anak dan disingkat SL Kids.
Ada banyak hal yang membuat saya mendirikan komunitas literasi untuk anak-anak ini.
Pertama adalah menjalankan komunitas sahabat literasi yang saya dirikan 4 tahun lalu agar berkembang terarah bukan hanya pada remaja, orang dewasa, dan orang tua. Tapi, harus ada kegiatan yang memang diperuntukkan khusus untuk anak-anak.

Kedua adalah mengajak anak-anak bersinergi dan berkreatifitas sesuai dengan usia mereka,mengajak mereka mencari bahan bacaan yang sesuai dengan usia mereka juga tentunya. Memperkenalkan mereka dengan dunia literasi yang luas, bukan hanya membaca dan menulis yang mana harus disesuaikan di era digital saat ini.

Ketiga, dengan adanya kegiatan literasi yang luas, salah satunya penggunaan smartphone membuat anak-anak lebih pintar dalam mengakses hal positif, menggunakan media sosial sebagai wadah untuk berkeasi, mengembangkan bakat mereka,dan berkarya.
Mereka bisa mengikuti kelas menulis buku antologi, seminar literasi secara online dan offline, mengikuti pemilihan duta literasi kids yang akan diadakan sahabat literasi di tahun 2023,dan berbagai program positif lainnya.

Keempat, mengajak orangtua untuk lebih peduli lagi dengan hal-hal diluar nalar,membantu orang tua untuk berkomunikasi dan melakukan pendekatan emosional secara baik dengan mereka, agar mereka lebih mempercayai orangtua mereka atau orang terdekat mereka bukan orang lain yang tidak mereka kenal, bahkan menjauhkan mereka dari tindakan grooming yaitu tindakan pelecehan seksual yang bisa terjadi pada anak jika tidak ada pendekatan emosional dari orang tua kepada anak-anaknya.

Dan masih banyak lagi sebenarnya yang membuat saya akhirnya mengajak beberapa team sahabat literasi untuk berkolaborasi dan mendirikan sahabat literasi anak-anak (SL Kids).

Alhamdulillah acara pembukaan berdirinya SL Kids berjalan lancar. Dan harapan saya adalah kegiatan ini bisa menyeluruh ke pelosok negeri bukan hanya di perkotaan saja.
Dan dengan ini menjadi silahturahmi antar anak, sehingga mereka bisa berkenalan dengan teman dari berbagai daerah, bisa saling sharing untuk belajar tentang daerahnya maupun memperkenalkan daerahnya.

Saya memiliki tujuan dan mimpi ini adalah untuk menjadikan anak-anak lebih kreatif dan unggul juga berkembang hingga mereka dewasa nantinya.

Selain itu, di acara berdirinya SL Kids, ada beberapa masukan positif yang diberikan oleh rekan saya, Bunda Tatik yang mana peran orangtua dalam mengenalkan smartphone atau gadget kepada anak-anak agar mereka mempergunakan secara bijak, karena di Era Digital saat ini sangat sulit menjauhkan smartphone ataupun gadget dari anak-anak. Apalagi mengingat saat virus covid-19 menyebar di Indonesia, anak-anak diharuskan belajar dengan menggunakan smartphone atau gadget.Dan itu menjadi kebiasaan mereka untuk tidak bisa lepas dari barang tersebut.

Yuk, mari sebarkan hal-hal positif kepada mereka.
Yuk gabung dengan komunitas sahabat literasi anak-anak (SL Kids)

Yang mau bergabung bisa follow instagram @literasi.sahabat

"Anak-anak adalah peniru yang baik, maka dari itu kenalkan mereka pada hal-hal yang baik"
-Mpudh-

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun