Mohon tunggu...
Puteri Renata
Puteri Renata Mohon Tunggu... Editor - Mpudh

Founder Komunitas Sahabat Literasi/Direktur SL Books/Mentor Kepenulisan Self Healing/Penulis Novel

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Overthinking Menambah Beban di Kepala

28 Mei 2021   21:34 Diperbarui: 28 Mei 2021   21:57 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah semua kembali membaik, saya pelan-pelan mengerjakan aktivitas saya seperti biasanya, namun saya mencoba untuk meditasi sebelum tidur dan saat saya bangun tidur. Saya juga mencoba mengikuti yoga, yang mana sangat membantu jiwa saya yang pelan-pelan memang sedang mengalami ketakutan jika pikiran itu kembali masuk lagi. 

Kembali lagi dalam buku peter shepherd, di bab 6 tentang Berhubungan Kembali Dengan Masa lalu. Antara kita dan ingatan terdapat penghalang yang tercipta, lantaran ingatan masa lalu dan pengalaman yang tidak menyenangkan ditekan.Dan overthinking saya kemungkinan karena kejadian masa lalu saya dengan seorang yang duluh pernah merusak mental saya dan mengganggu pikiran saat ini. Itulah mengapa saya menjadi overthinking dan tontonan saya tentang psikopat juga mengganggu pikiran saya. 

Dan di buku peter shepherd juga aku menemukan tentang mengapa sitkom OB menjadi obat buat pikiran saya kembali membaik. Dengan mengingat kembali saat-saat yang membahagiakan, saya bisa menutupi semangat dan energi yang hilang, serta mengeluarkan ingatan negatif pada saat yang bersamaan. 

Saat mengingat kembali memori positif, saya beroleh sumber semangat dan kesenangan yang sangat berlimpah sehingga bisa menikmatinya saat ini. Ingatan-ingatan tersebut meninggalkan asupan berharga bagi energi kehidupan yang saat ini bisa saya dapatkan kembali. 

Dari sitkom OB, ingatan masa lalu saya yang menyenangkan pun muncul. Bagaimana saya menikmati hidup saya saat duluh, dan saat sekarang adalah kehidupan saya yang sesungguhnya dengan tidak meninggalkan cerita masa lalu. 

Nah.. 

Jadi overthinking sangat berpengaruh buruk untuk saya, dan mungkin juga buat orang-orang yang pernah mengalaminya atau sedang mengalaminya. 

Pesan saya adalah.. Kita adalah pengendali pikiran kita, saat pikiran kita mulai kacau, jalan satu-satunya adalah istirahat sejenak, cari sesuatu hal yang menyenangkan. Apapun itu. Entah dari tontonan, bacaan, liburan, dan lain sebagainya. Karena yang merasakan itu kita. Dan kita juga harus tahu, kapan waktunya berhenti dan kapan waktunya untuk memulai kembali. 

Salam Cinta Dari Saya 

Puteri 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun