Mohon tunggu...
Putri Rn
Putri Rn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UIN Satu Tulungagung

Ketika aku memilih, lalu memintanya. Di situlah aku harus menerima segala resikonya, Kawan!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Budaya Membaca Bersumber Cinta

18 Januari 2023   17:39 Diperbarui: 18 Januari 2023   17:46 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Masyaallah, mendengar jawaban terakhir laki-laki tua tersebut mata saya sedikit mendung. Telinga seolah melebar selebar-lebarnya. Bagaimana tidak? Saya yang masih berstatus mahasiswa saja kadang suka abai dengan membaca. Sering kali saya menerapkan (menjadwalkan) membaca minimal tiga puluh menit per-hari. Namun, lagi-lagi saya lengah, kadang kalau ingat mau baca, eh milihnya yang paling minimal. 

Padahal, slogan "Membaca adalah jendela dunia" sudah sangat termasyhur, tersebar anywhere and anytime. Namun, ironisnya manusia hanya menghafal slogannya tanpa menerapkannya. Sangat disayangkan, bukan? Asal kita tau, Kawan! Pengetahuan apapun sumbernya adalah membaca. Membaca apapun itu. 

Masih ingatkah kalian? Apa yang diperintahkan malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad Saw. Saat menerima wahyu di Gua Hira' untuk pertama kalinya? Sudah tentu jawabannya Iqra'! bacalah. Bukan tulislah atau hafalkan-lah. Namun, hal itu bukan semata-mata menunjukkan bahwa menulis/menghafal tidak begitu penting. Menulis dan menghafal juga sangat diperlukan bahkan sangat dianjurkan, loh, Kawan! Oleh karenanya, mulailah budaya membaca untuk diri kalian sendiri. Terapkan cinta membaca. Jika belum cinta, minimal cintailah dirimu sendiri. 

Self love itu penting jika dibanding dengan cinta selain pada diri sendiri. Kebahagiaan akan kau rasai saat cinta diri telah kau temui. Maulana Jalaludin Rumi berkata " Biarkanlah cinta menjadi guru anda sendiri, sebab di dalamnya ada banyak kebijaksanaan yang diajarkan untuk kehidupanmu." Sekian dulu, ya, Kawan-kawan!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun