Mohon tunggu...
putri
putri Mohon Tunggu... -

Awal dari ilmu pengetahuan adalah Membaca dan diabadikan dalam bentuk Tulisan. orang pintar dan sukses karena sering membaca.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sekolah Tk Punya Guru Konselor

5 Mei 2018   22:54 Diperbarui: 5 Mei 2018   22:54 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti kita ketahui, kebanyakan guru konselor itu ditujukan hanya untuk anak remaja saja. Ternyata di sekolah Tk pun harus punya guru konselor. Akan tetapi untuk apa? Kan tugasnya untuk menangani anak yang bermasalah? Sama halnya dengan TK,.

Nah sahabat muda, ternyata guru konselor di Tk juga mengatasi anak yang bermasalah. Seperti apa itu?  Masalah anak yang berada disekolah cukup sederhana. semisal dia mengalami kekurangan dalam menerima pembelajaran (kognitif) rendah,  ada juga yang bermasalah terhadap psikis nya akibat keluarga yang kurang harmonis atau bisa berantakan.

Tugas guru sebagai konselor di TK ini untuk menyelesaikan masalah yang di alami oleh murid Tk melalui orang tua atau orang terdekatnya. Bukan secara langsung terhadap anak. Nah, tugas guru sebagai konselor di Tk yaitu:

Konselor memfasilitasi perkembangan kepribadian  konseli (anak Tk) secara utuh. Namun begitu, konselor juga dapat berperan secara produkrif di jenjang taman kanak-kanak. sebagai konselor kunjungan  yang diangkat pada tiap gugus sekolah untuk membantu guru dalam menyusun program bimbingan yang terpadu dengan proses pembelajaran, dan mengatasi perilaku menganggu (disruptive behavior) anak sesuai keperluan.

Apa Kegiatan seorang konselor:

Kegiatan konselor di jenjang taman kanak-kanak dalam komponen responsive service, dilaksanakan terutama untuk memberikan layanan konsultasi kepada guru dan orangtua dalam mengatasi perilaku-perilaku mengganggu (disruptive) siswa taman kanak-kanak

Bagaimana Tahapannya:

Tahapan-tahapan yang dijalani dalam proses konsultasi, yaitu:

Mendeskripsikan situasi.

Menganalisis problem.

Memilih solusi.

Mengaplikasikan solusi.

Mengevaluasi proses dan hasilnya.

Seperti semua aktivitas bimbingan dan konseling, jika konselor ingin berfungsi etektif sebagai konsultan di lingkup lembaga maupun sekolah, maka ia perlu memiliki sejumlah keterampilan khusus yaitu:

Keterampilan khusus yang dibutuhkan untuk menyediakan konsultasi yang efektif untuk mengidentifikasi kebutuhan, serta pengetahuan dan pengalaman di dalam proses konsultasi.

Pengenalan dan pemahaman lingkungan yang berbeda-beda pengaruhnya bagi populasi dan organisasi.

Jadi sangat penting guru sebagai konselor yang berada di taman kanak-kanak, sebab masalah yang dihadapi oleh seorang anak tentu jauh berbeda dengan masalah yang dihadapi oleh anak remaja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun