Ia berharap kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya umat masjid Rahma Leuweheq dan kesolidan remaja masjid Rahma Leuweheq akan tercipta sehingga kegiatan kemanusiaan akan terus diselenggarakan dan masjid akan selalu diramaikan.
"Yang terakhir saya ucapkan terima kasih banyak kepada semua anggota remaja masjid Rahma Leuweheq, karena berkat kerja keras dari semua anggota remaja Masjid Rahma sehingga kegiatan ini dapat diselenggarakan dengan lancar. Â Sesungguhnya semuanya semata-mata niatnya karena Allah", tutup Ermas.
 Terpisah seorang anggota remaja masjid  Musba Lewonamang,  dalam sebuah diskusi ringan bersama penulis Jumat siang, menilai kegiatan seperti bakti sosial, pembagian masker dan takjil seperti  ini merupakan langkah awal yang baik dan perlu ditingkatkan ke depannya. Ia bahkan sangat memuji  rekan-rakannya muda-mudi  remaja mesjid yang secara spontan turut ambil bagian dalam aksi baksos.Â
![pembagian-paket-masker-dan-takjil-berbuka-kepada-kaum-dhuafa-oleh-remas-rahma-leuweheq-5eb840da097f3661c92462a2.jpg](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/05/11/pembagian-paket-masker-dan-takjil-berbuka-kepada-kaum-dhuafa-oleh-remas-rahma-leuweheq-5eb840da097f3661c92462a2.jpg?t=o&v=555)
Ia menjelaskan teknis yang sangat sederhana dan jitu, dimana setiap individu mulai sekarang mendonasikan nominal  Rp50ribu saja, maka dengan dua puluh orang bisa berkurban satu ekor kambing.  "Nah, ini sebagai permulaan dan saya yakin pasti teman-teman mau," tutur Musba.
Semoga niat dan itikad baik para muda-mudi remaja masjid Rahma Leuweheq yang sudah dilakukan  ini memberikan implikasi positif di kalangan umat dan menjadi catatan pahala bagi mereka di sisi Allah SWT. Wallahu a'lam bisshowab.