Mohon tunggu...
Satria Wirang
Satria Wirang Mohon Tunggu... -

kehidupan berputar searah dengan gerak matahari dan tempiasnya pada bulan. melangitkan doa-doa bagi istri terkasih,sampai bulan menjadi mati..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kelahiran Kedua

2 Maret 2012   08:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:38 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

iya benar aku pernah menghilang di lembaran do'amu,lalu lahir kembali sebagai sajak yang di tulis dalam kitab Sulaiman,bahkan aku sering di kidungkan dari lidah Daud,sampai menjadi panji kebesaran raja Asyur,,
namun tentu kali ini akan lebih indah jika aku hilang menyatu dalam nafasmu..

mengendap diam dalam ruang waktu di dadamu,_mari kita melangkah menuju damai yang bisa di ceritakan para gembala,

atau cerita anak-anak yang suka berjalan mencari bayangan nya dalam belantara,,

maka untuk itu aku kembali dari keabadian,menyampaikan arti tentang senja yang suka terbenam dimatamu.._kekasih ku

aku kembali untuk mu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun