Mohon tunggu...
PUTRA PERDANA
PUTRA PERDANA Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Film danTelevisi di Institut Seni Indonesia

Saya adalah seorang mahasiswa prodi Film dan Televisi di institut Seni Indonesia Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

"Tatah Sungging Wayang di Solo : Antara Tradisi Yang Bertahan dan Tantangan Zaman"

1 Januari 2025   15:03 Diperbarui: 1 Januari 2025   15:14 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(foto: rumah tatah sungging disolo, sumber: putrapeerdanahd)

Kesimpulan, Seni tatah sungging wayang di Solo adalah cerminan dari kekayaan budaya Jawa yang sarat akan nilai-nilai filosofi. Meski menghadapi berbagai tantangan, harapan untuk keberlangsungan seni ini tetap ada. Dibutuhkan sinergi antara seniman, masyarakat, pemerintah, dan institusi budaya untuk memastikan seni tatah sungging tetap hidup dan relevan dengan zaman.

Sebagai salah satu pelestari seni ini, Pak Muryadi mengingatkan bahwa menjaga budaya adalah tanggung jawab bersama. "Wayang adalah identitas kita. Jika kita tidak menjaganya, siapa lagi yang akan melakukannya?" tutupnya penuh harap.

(foto: wawancara dengan pak muryadi, sumber: putrapeerdanahd)
(foto: wawancara dengan pak muryadi, sumber: putrapeerdanahd)

Nama : Putra Perdana Mulya Dewi

Program Studi Film dan Televisi 

Institut Seni Indonesia Surakarta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun