Begadang, kebiasaan yang sering dianggap sepele, ternyata menyimpan bahaya besar bagi kesehatan. Terlalu sering begadang dapat menimbulkan berbagai efek samping, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Efek samping jangka pendek begadang:
1. Kelelahan fisik dan mental: Kurang tidur membuat tubuh terasa lemas, lesu, dan sulit berkonsentrasi.
2. Penurunan daya tahan tubuh: Tubuh menjadi lebih rentan terserang penyakit.
3. Gangguan suasana hati: Mudah marah, cemas, dan depresi.
4. Penurunan fungsi kognitif: Kesulitan berpikir jernih, daya ingat menurun, dan pengambilan keputusan terganggu.
5. Gangguan pencernaan: Mual, perih lambung, dan sembelit.Â
Efek samping jangka panjang begadang:
1. Penambahan berat badan: Meningkatkan risiko obesitas.
2. Penyakit diabetes: Memperparah resistensi insulin dan meningkatkan kadar gula darah.
3. Penyakit jantung: Meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan serangan jantung.
4. Stroke: Memperbesar kemungkinan terjadinya stroke.
5. Kanker: Meningkatkan risiko kanker payudara, prostat, dan usus besar.
6. Penuaan dini: Mempercepat munculnya tanda-tanda penuaan seperti keriput dan garis halus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H