Kompasiana - MD Pictures belum lama ini merilis film horor terbaru mereka, Sewu Dino (1000 hari), pada Rabu (19/4/2023). Film yang disutradarai oleh Kimo Stamboel ini telah memikat banyak pencinta film horor di Indonesia.
Sewu Dino bercerita tentang seorang gadis bernama Sri Rahayu (Sri) yang baru diterima kerja di keluarga Atmojo. Di sana, Sri dibayar dengan gaji yang amat tinggi. Namun, perlahan, ia menyadari bahwa pekerjaannya berkaitan dengan hal mistis.
Lantas, bagaimana perjalanan Sri bekerja di keluarga Atmojo? Hal mistis apa saja yang dialami Sri? Untuk itu, mari simak alur ceritanya di bawah ini.
Awal mula
Di sebuah kampung kecil, Sri Rahayu atau yang akrab disapa Sri, sedang mengayuh sepedanya untuk bergegas ke tempat kerja. Ia diketahui bekerja di sebuah warung makan kecil yang dekat dengan rumahnya.
Sesampainya di tempat kerja, Sri pun langsung melakukan tugasnya sebagai seorang pelayan. Mengantarkan pesanan makanan, mencuci piring, dan sesekali memasak jika dibutuhkan.
Di tengah pekerjaannya, Sri mengeluh kepada sang majikan tentang kondisi ayahnya yang sedang sakit keras. Sri meminta majikannya untuk meminjamkan sejumlah uang. Uang itu, nantinya akan digunakan untuk membiayai pengobatan ayahnya.
Sayangnya, majikan Sri tak bisa menyanggupi keinginan itu. Majikan Sri beralasan bahwa ia sedang memiliki banyak kebutuhan sehingga tak bisa meminjamkan Sri sejumlah uang.
Melihat Sri yang tampak sedih, sang majikan pun langsung menyarankan Sri untuk melamar kerja di keluarga Atmojo yang saat itu sedang membuka lowongan pekerjaan sebagai “pembantu”. Sebab, di sana, ia akan mendapat gaji yang amat besar, yakni Rp10 juta.