Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keberagaman, baik budaya, suku, maupun agama. Sila pertama dalam Pancasila yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa", mengandung nilai-nilai universal yang dapat digunakan sebagai landasan untuk menjaga kerukunan antara umat beragama di Indonesia. Selain itu Sila pertama dalam Pancasila menjadi bukti pengakuan bangsa Indonesia terhadap keberadaan Tuhan yang maha esa dan pengakuan terhadap keberagaman agama yang dianut oleh masyarakat Indonesia dan sangat berperan penting dalam menjaga kerukunan antar umat beragama di Indonesia yang memiliki keberagaman agama dan kepercayaan.
Selain mengandung makna pengakuan bahasa Indonesia terhadap keberadaan Tuhan yang maha esa, sila pertama juga menjadi penghormatan terhadap berbagai agama dan kepercayaan yang ada di Indonesia. Nilai-nilai ini menegaskan bahwa negara menjamin kebebasan bagi setiap warga negara untuk memeluk agama sesuai keyakinan, kepercayaannya dan menjalankan ibadah sesuai agama yang dianut.Â
Penerapan Sila Pertama Pancasila, yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa," memiliki peran penting dalam menjaga kerukunan antar umat beragama di Indonesia. Bagaimana cara penerapan nya? Nah Berikut adalah beberapa cara penerapan Sila Pertama dalam menjaga kerukunan antar umat beragama:
1. Menghormati Kebebasan Beragama.
Setiap warga negara Indonesia memiliki hak untuk memilih agama nya sendiri, dan memiliki kebebasan untuk menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaannya.Â
2. Menumbuhkan Sikap Toleransi.
Sikap toleransi dengan agama lain, tidak mencampuri urusan keagamaan orang lain serta menghargai tradisi keagamaan orang lain. Dengan adanya hal itu, kita bisa menumbuhkan sikap toleransi terutama pada agama dan tradisi keagamaan orang lain.
3. Menghindari Ujaran Kebencian dan Diskriminasi.
Untuk menerapkan Sila pertama sangat penting untuk menciptakan suasana yang damai, jauh dari ujaran kebencian atau tindakan yang dapat merugikan agama orang lain.Â
4. Membiarkan semua agama menjalankan ibadahnya dengan damai tanpa gangguan.
Membiarkan semua agama menjalankan ibadahnya dengan damai merupakan contoh dari sikap toleransi, selain itu dapat menciptakan lingkungan yang damai dan orang yang beragama lain dapat beribadah dengan tenang tanpa merasa diganggu. Selain itu kita dapat mendukung pembangunan rumah ibadah sesuai dengan peraturan yang berlaku.
5. Mengintegrasikan pendidikan agama dan etika lintas budaya di sekolah.
Dengan adanya pendidikan agama dan etika di sekolah, para siswa dapat membangun sikap yang toleransi dan dapat saling menghormati satu sama lain terutama dengan seseorang yang berbeda agama, selain itu dapat meningkatkan karakter dan kepribadian yang baik termasuk etika.
itulah beberapa cara penerapan Sila pertama dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Masih banyak lagi cara-cara penerapan Sila pertama dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Sila pertama Pancasila menjadi landasan moral dan etika untuk menjaga kerukunan antarumat beragama. Dengan mengutamakan penghormatan, dialog, toleransi, pendidikan, dan penegakan hukum, konflik berbasis agama dapat diredam dan persatuan Indonesia dapat terjaga. Selain itu dengan menerapkan Sila Pertama Pancasila, Indonesia dapat menjaga harmoni antar umat beragama yang menjadi fondasi penting dalam menciptakan persatuan di tengah keberagaman bangsa. Sikap saling menghormati dan toleransi adalah kunci utama untuk mewujudkan kerukunan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI