Mohon tunggu...
Putri Apriani
Putri Apriani Mohon Tunggu... Freelancer - Fiksianer yang Hobi Makan

@poetri_apriani | poetriapriani.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ayu

27 Oktober 2014   18:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:33 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

/1/

namaku puji rahayu

biasanya dipanggil ayu

kata orang wajahku memang ayu

senyumku semanis madu

tapi jangan pikir aku kemayu

apalagi grasa-grusu

aku ini anak yang pemalu

aku suka sekali minum susu

suka warna ungu

dan hobi membaca buku

cita-citaku ingin menjadi guru

(Sumber Ilustrasi)

/2/

usiaku masih belia

masih duduk di bangku menengah pertama

walau ayah ibuku sudah tiada

aku selalu berusaha ceria

aku tinggal bersama saudara

tak boleh malas bekerja

membantu pekerjaan rumah tangga

mulai dari menyapu hingga menyetrika

lama-lama aku jadi terbiasa

tak ingin mengeluh kecewa

tetapi justru merasa  bahagia

.

(Sumber Ilustrasi)

/3/

aku punya tetangga namanya adi

tubuhnya tinggi berisi

baik budi pekerti

suka menabung dan rajin mengaji

punya mimpi menjadi ahli IT

tapi cuek dan terkesan tak peduli

aku suka malu sendiri

kalau sedang ngobrol dengan adi

sedang bicara malah ditinggal pergi

adi punya kakak namanya kak indri

walaupun kelihatan jutek tapi baik sekali

(Sumber Ilustrasi)

/4/

tapi lama-lama aku jadi suka dia

lirik-lirik kucoba tebar pesona

tanya-tanya ku tanya nomer hapenya

tak perlu waktu lama akhirnya aku dapat juga

senang sekali rasanya

setiap sore aku kirim pesan padanya

tanya sedang apa?

pulang jam berapa?

lalu makan apa?

1414383167714267990
1414383167714267990

(Sumber Ilustrasi)

/5/

aku mengambil hapeku

lalu mengetikkan sesuatu

yaitu kata “i love you”

kata orang itu artinya “aku cinta kamu”

adi membalas pesanku

lalu dia juga bilang “i love you”

tubuhku langsung gemetar kaku

hatiku jadi berseru-seru

lalu esok paginya kami janji ketemu

di bangku dekat pohon jambu

aku datang, dia sudah menunggu

aku tersenyum, tersipu malu

(Sumber Ilustrasi)

/6/

pada suatu hari

kak indri melihat hape adi

lalu melihat pesanku yang bilang “i love you”

ia kaget hingga menabrak pintu

geleng-geleng kepala

masih kecil sudah kenal cinta

lalu kak indri memanggil adi

menanyakan apa yang terjadi

adi cerita yang sebenarnya

kak indri mengagukan kepala

lalu ia bilang pada adiknya

kalian masih belia

waktunya menuntut ilmu

bukannya bilang I love you

adi diberi wejangan

usia muda waktunya mengejar angan

bukannya pacaran

agar tidak timbul penyesalan

ceritanya demikian

sekian

(Sumber Ilustrasi)

#Puisi Nggak Jelas

#Jangan Dibaca

#Salam Humor

#LOL

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun