Selain memberikan konsentrasi pada produk tertentu yang dianggap vital seperti padi, cabe, jagung, perikanan lele,ternak sapi dan kambing, juga komitramart,dll. Sejalan dengan kebijakkan Pemerintah Indonesia.
Sedangkan perencanaan untuk Komitramart dipastikan untuk menyediakan kebutuhan khusus bagi para petani agar dapat melakukan kegiatannya.
Dalam Komitramart tidak hanya itu, para petani juga langsung bekerja sama dengan Komitra Pusat memanajemen semua aktivitas mulai dari penentuan Harga (Bar Code), Labeling, dan Packaging. Layaknya menjalankan ritel modern.
System manajemen Yang baik
Peran dan fungsi Komitra Lamteng 2 tidak akan berjalan sesuai rencana, jika tidak dikendalikan dengan system manajemen yang baik.Â
Para pengurus 84 kabupaten dan kotamadya dari 14 provensi Komitra seluruh indonesia sudah dibekali pelatihan yang bersertifikat, yang baru saja dilaksanakan sertifikasi dan penataran di Solo tgl 3 - 8Juni 2015 diadakan di Villa Gambir Anom Surakarta. Dihadiri pula oleh Komitra Pusat :
Ketua Dewan Pembina Letjen ( Pur ) TNI Djadja Suparman MM, Ketua Nanang Suryana, Sekretaris Amirudin, Dinas Koperasi dan UMKN Jawa Tengah Drs Sugeng Msi, Deputi Kelembagaan Kementrian Koperasi Indonesia Salehan.
Materi dari manajemen intern sampai manajemen yang terkait kerjasama dengan pihak pemerintah dan jaringan pasar. Hal sekecil apapun diperhatikan dan dipertimbangkan oleh pihak Komitra untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan mereka demi memakmurkan petani dan masyarakat Indonesia pada umumnya.Â
Di sisi lain, Pemerintah Indonesia memahami benar bahwa meskipun sudah menjadi Negara berkembang, namun memandang pertanian sebagai salah satu penentu kemakmuran Indonesia. Oleh karena itu, meskipun lahan pertanian Cuma menempati kurang dari separo dari total areal wilayah Indonesia namun Komitra sangat serius memperhatikan pengelolaannya.