Mohon tunggu...
Puti AzZahra
Puti AzZahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

UPI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kontribusi Nyata Mahasiswa Melalui Program Kampus Mengajar di SDN BojongPicung

30 Oktober 2021   06:01 Diperbarui: 30 Oktober 2021   06:30 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pandemi Covid-19 yang terjadi hampir di seluruh dunia menjadi kendala bagi semua kalangan di dunia dan juga merupakan krisis kesehatan bagi umat manusia. Dalam dunia pendidikan, pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat banyak seperti banyaknya sekolah di dunia ditutup untuk menghentikan penyebaran Covid-19. Sudah lebih dari setahun dunia, termasuk Indonesia, dilanda pandemi Covid-19. Kondisi ini tidak hanya berdampak pada dunia kesehatan, sosial, dan ekonomi, tapi juga pendidikan. Selama pandemi, pendidikan, termasuk di madrasah, lebih banyak menerapkan sistem pendidikan jarak jauh (PJJ) atau belajar dari rumah (BDR).Akan tetapi disisi lain kita juga tidak boleh putus asa dikarenakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyelenggarakan program Kampus Mengajar Perintis yang merupakan bagian dari Kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM)  yang memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk mengasah keterampilan interpersonal dan mendapatkan pengalaman mengajar. Mahasiswa diharapkan dapat membantu proses pembelajaran lebih efektif, sekaligus meningkatkan literasi, sains, dan matematika di masa pandemic khususnya di daerah 3T (Tertinggal, Terluar, dan Terdepan).

Kebetulan saya mendapatkan amanah pada kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 1 ini di SD Negeri Bojongpicung, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Bantuan yang dilaksanakan dalam kegiatan kampus mengajar ini meliputi tiga aspek yaitu, bantuan mengajar, bantuan administrasi sekolah dan bantuan teknologi.

Berdasarkan kegiatan pada Program Kampus Mengajar di SD Negeri Bojongpicung, dapat disimpulkan bahwa pendidikan Kabupaten Sukabumi masih terdapat sekolah 3T yang terakreditasi C. Pada penerapan pembelajarannya pun masih sangat konvensional. Program ini menghadirkan pengalaman kepada mahasiswa yang mengajar pada daerah 3T yang sangat memerlukan dukungan fisik dan finansial. Terutama pada pengayaan pembelajaran yang beragam dapat mendorong motivasi belajar siswa serta bisa menanamkan bahwa belajar suatu hal yang penting. Antusiasme tinggi dari pendidik dan siswa di SD Negeri Bojongpicung membuat kami sekelompok dapat menjalankan tugas secara baik dalam merelialisasikan program kerja. Hadirnya kami ditengah-tengah lingkungan sekolah ini pada masa pandemi merupakan gerak nyata ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia. Supaya menjadi motivasi bagi siswa dalam semangat menggapai prestasi sesuai minat dan bakatnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun