Sejak itulah program relawan berjalan sampai dengan saat ini. Selama 5 tahun lebih tentu saja terjadi dinamika di sana-sini, misalnya pergumulan tentang bagaimana ketika terjadi kekosongan guru di sekolah karena mungkin terdapat guru definitif memasuki masa pensiun sementara pemerintah belum bisa menggantikannya, bagaimana kami harus berupaya menyediakan dana setiap bulannya agar yang disebut "honor" sekalipun tidak seberapa tetap siap setiap bulannya, bagaimana ketika ada permasalahan-permasalahan terkait keberadaan Guru relawan, bagaimana bisa terus meng upgrade Guru relawan agar bisa memberi layanan yang terbaik. Tentu hal-hal yang demikian menjadi perjuangan dan tanggung jawab BKGS.Â
Namun Puji Tuhan selama lebih dari 5 tahun tidak mengalami kendala yang berarti, setiap kali ada kekosongan Guru PAK, BKGS dengan ditopang oleh gereja-gereja anggota BKGS selalu siap menyediakan dengan cepat, setiap bulan BKGS tetap bisa menyediakan "honor" untuk para relawan Guru PAK sesuai kesepakatan dengan tepat waktu, Â setiap ada benih-benih permasalahan terkait keberadaan relawan Guru relawan bisa diselesaikan dengan baik, tanpa harus berlarut-larut. Itu berarti ada anugerah Tuhan benar-benar yang luar biasa.
Jadi kesimpulannya sampai hari ini layanan pembelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Katolik SD-SD Negeri di Kota Salatiga berjalan tanpa kendala yang berarti. Kini memasuki tahun ajaran 2024 / 2025 yang dimulai tanggal 22 Juli 2024 ini BKGS mengirimkan sebanyak 24 Guru Relawan ke 32 SD-SD Negeri yang tersebar di seluruh Kota Salatiga.
Yang menarik melalui program Guru Relawan  PAK BKGS ini akhirnya menelurkan 6 ASN melalui jalur P3K dan 1 guru GTT. Tentu ini menjadi sesuatu yang istimewa, sebab pada awalnya para relawan hadir semata-mata untuk pelayanan, sekali lagi bukan untuk tujuan ekonomis, apalagi tujuan politis.Â
BKGS hadir dengan program Guru relawan sekali lagi hanya berniat untuk membantu bukan mengganggu, maka ketika pada akhirnya terjadi hal yang tidak diduga, melalaui program ini  kran menuju P3K dan GTT terbuka jelas itu menjadi berkat tersendiri bagi BKGS dan para relawan.
Ucapan terima kasih tak henti-hentinya disampaikan pada para pihak, oleh karena program ini bisa berjalan atas dukungan berbagai pihak terutama gereja-gereja anggota BKGS yang selama ini selalu sigap menyediakan relawan apabila dibutuhkan, dan terus memberi persembahan berupa pendanaan untuk ketersediaan honor bagi para rewalan. Segenap pengurus BKGS yang selalu saling support untuk mengatasi berbagai-bagai persoalan. Â
Ketua BKGS pada dasarnya bukan apa-apa, bukan siapa-siapa tanpa dukungan dari berbagai pihak, maka ketika yang disebut Ketua BKGS mendapatkan award sesungguhnya hanyalah mewakili dari seluruh pengurus BKGS dan gereja-gereja Salatiga dalam jabatannya sebagai Ketua BKGS, tentu tidak mungkin semua pengurus dan pimpinan gereja di Salatiga diundang untuk mendapatkan award itu maka agar praktis Ketua BKGS lah yang diundang untuk mewakilinya.
Berharap peristiwa ini menjadi semangat bagi seluruh pengurus BKGS dan gereja-gereja anggota BKGS, terus berkarya sebab ternyata setiap pekerjaan baik kita dicatat oleh Tuhan dan saatnya akan mendapatkan hal yang indah sekalipun itu tidak pernah dibayangkan dan diharapkan, namun kalau Tuhan menghendaki semua bisa terjadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H