Kediri, 2023 - KKN IAIN Kediri merupakan implementasi dari salah satu perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, setelah dilakukan identifikasi di desa sonorejo , kami Tim KKn Iain Kediri memutuskan untuk memberikan sosialisasi gerakan mencuci tangan dengan baik dan benar kepada anak kecil,terutama anak sd/mi sederejat guna menjaga kebersihan dan kesehatan.
Tim KKN IAIN Kediri berkunjung ke Sekolah Mi Musyawarah, kunjungan tersebut bukan tanpa alasan, karena kunjungan tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan pentingnya cuci tangan bagi para siswa. Kegiatan sosialisasi ini dilakukan pada hari jum’at,tanggal 28 Juli 2023, sosialisasi ini ditujukan kepada siswa sekolah dasar kelas 1, 2, dan 3 yang berkumpul di halaman sekolah.
Tangan merupakan bagian tubuh manusia yang paling sering terkontaminasi bakteri dan kotoran. Bakteri akan bisa masuk ke dalam tubuh kita saat kita melakukan aktivitas fisik. virus, bakteri, dan parasit akan mencemari tubuh dan merugikan orang lain yang dekat dengan kita (Purwandari dan Ardiana, 2015). Akibat kebiasaan memasukkan jari ke dalam hidung, mengusap mata, dan menggali liang telinga saat tangan kotor dan belum mencuci tangan, semua penyakit, kuman dan virus bisa masuk ke mulut, lubang hidung, mata atau liang telinga melalui tangan kita. Dengan demikian, kita akan mudah tertular suatu penyakit atau virus.
Salah satu permasalahan kebersihan diri yang sering menimpa anak usia sekolah adalah mencuci tangan dengan sabun. Anak-anak di sekolah merupakan kandidat terbaik untuk memberikan pengetahuan dan praktik gaya hidup sehat, termasuk cuci tangan pakai sabun. Maka dari itu Tim KKN IAIN Kediri berinisiatif untuk melakukan Sosialisasi menanamkan perilaku hidup bersih melalui gerakan mencuci tangan dengan baik dan benar.
Sosialisasi yang diadakan di Mi Musyawarah merupakan sekumpulan gerakan atau perilaku yang dipraktikkan oleh peserta didik, dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai bentuk hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit, dan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat. Teknik ini efektif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman sehingga dapat menanamkan aset penting kepada siswa untuk modal masa depan generasi bangsa.
Hal pertama yang dilakukan untuk mensosialisasikan gerakan mencuci tangan yaitu,mengumpulkan kelas 1,2,3 di halaman sekolah dan Tim KKN IAIN Kediri menggunakan microfon / pengeras suara guna mengendalikan situasi siswa dan bertujuan agar sosialisasi berjalan secara aktif dan efektif. Tim KKN IAIN Kediri menggunakan lagu sebagai sarana praktik agar siswa lebih bersemangat.
Lirik lagu tersebut kami tuliskan berdasarkan ketentuan WHO (2009) yang telah mentapkan langkah-langkah mencuci tangan dengan sabun yang baik dan benar.
“Basahi kedua tangan dengan air mengalir, oleskan sabun dan beri secukupnya, usap telapak tangan dan punggung tangan, usap sela-sela jari kedua tangan, usap kedua telapak tangan dengan jari bertemu, jari-jari yang saling menempel digosokkan ke telapak tangan, tangan kiri ke kanan, dan sebaliknya. menggosok ibu jari memutar pada tangan kanan, dan sebaliknya, menggosok kuku jari tangan kanan memutar ke telapak tangan kiri, dan sebaliknya, mencuci dengan air, dan mengeringkan tangan” Mustikawati tahun 2017
Lagu diprint menjadi lembaran kertas kecil dan dibagikan kepada siswa agar siswa bisa ikut menyanyi bersama,setelah lagu dinyanyikan,salah satu anggota kami mempraktikan tata cara cuci tangan yang baik dan benar diiringi lagu yang telah dinyanyikan bersama. Lalu untuk memastikan pemahaman siswa, anggota Tim KKN IAIN Kediri berdiri berputar mengelilingi posisi siswa agar siswa dapat melihat lebih jelas bagaimana gerakan kami dan begitu pun Tim kami juga akan lebih jelas mengatahui titik ketidakpahaman siswa.
Setelah memastikan siswa sudah paham dan bisa, salah satu siswa yang bisa diharapkan maju dan mempraktikanya didepan. Hal ini bertujuan untuk melatih kepercayaan diri siswa, beberapa siswa yang maju kami berikan word affirmation yaitu apresiasi atau pujian, agar siswa dapat lebih mengembangkan kepercayaan dirinya dan gift (hadiah) kecil berupa uang yang nominalnya pun disesuaikan dengan uang jajan siswa sehari-harinya. Kami harap dengan sosialisasi yang dilakukan Tim KKN IAIN Kediri dapat memberikan ilmu kepada siswa berkaitan hidup sehat dan bersih melalui gerakan mencuci tangan, dan yang lebih penting siswa dapat menanamkan habits (kebiasaan) tersebut dalam kegiatan sehari-hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H