Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum.
Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju, semakin banyak pula kuliner di indonesia yang beraneka rasa dan beraneka bentuk. Indonesia dikenal kaya akan kuliner yang ada di setiap daerah dan kreativitas dalam membuat minuman dan makanan bisa diacungkan jempol.
Yuk kita tarik sedikit ke 2 tahun belakangan ini, ada minuman dengan bentuknya yang unik sempat viral dikalangan remaja, Minuman itu dinamain dengan Es Kepal Milo.Â
Tidak bisa dipungkiri berbisnis es kepal milo bisa mendapatkan keuntungan yang sangat fantastis. Apakah kalian tau dari mana asal usul es kepal milo ini?Â
Ternyata, kuliner yang satu ini berasal dari negeri jiran atau biasa disebut dengan malaysia, jajanan ini diperkenalkan oleh Gerai Ais  Kepal Milo Tok Abah di Kuala Kangsar.Â
Usaha ini dimiliki oleh sepasang suami istri Saed Lamin dan Shariah Hashim yang dikenal sebagai penjual minuman di negeri jiran.Â
Hal itu menjadi inspirasi untuk pasangan muda Danang Aryo Dempo Wiguno dan Rara yang berada di Yogyakarta untuk pertama kalinya memperkenalkan es kepal milo di Indonesia pada Maret 2018. (https://ajaib.co.id/fakta-menarik-es-kepal-milo-yang-viral-dan-lalu-dilupakan/)
Soal harga jajanan ini cukup terjangkau dengan berkisar mulai Rp.7.000- Rp.20.000. Dalam membuat bisnis es kepal milo tidak terlalu membutuhkan modal yang besar dan bahan-bahan nya juga tidak sulit di dapatkan.Â
Bahan-bahan es kepal milo yaitu bubuk milo, es serut, susu kental manis, Â dan toppingan seperti kacang, biskuit, keju, meses, kismis, oreo, choco crunch.Â
Namun sangat disayangkan fenomena jajanan hits ini tidak bertahan dengan jangka waktu yang lama. Pedagang jajanan hits itu satu persatu mulai hilang, banyaknya pedagang yang berjualan jajanan hits ini tampaknya bisa menjadi alasan mengapa es kepal milo menghilang.
Selain itu, beberapa orang membeli jajanan hits ini cuma karena rasa penasaran mereka saja, tidak heran kenapa pamor es kepal milo cepat menghilang. akan tetapi, dibalik kelezatan dan kenikmatan jajanan hits ini ternyata mengandung kalori yang sangat tinggi dan dapat menyebabkan resiko penyakit seperti diabetes, obesitas, dan lainnya.