Mohon tunggu...
Purwa nur alam
Purwa nur alam Mohon Tunggu... Teknisi - wirausaha

Saya Purwa Nur Alam. pekerjaan, karyawan swasta hobi bikin kue, merawat tanaman, bidang yang diminati bakery. pendidikan non formal, keahlian dan pengalaman : - 2 minggu. pelatihan dasar bakery, oleh Chef Mr Dannis dari Zelandia. di prakarsaioleh Bread.co Bakery - 3 bulan pelatihan intensif bakery dari B&B Consult & Training bakery Singapura, oleh Chef Mr Kant - pelatihan cake dari R&D konsultan Holland Bakery - pelatihan roti, nyonya Liem - 1 tahun pelatihan cake & bakery, Kant Consult & Training pengalaman. - kapten / koordinator Chef bakery Bread.co - membuka kursus & private cake, Bakery & pastry - pemilik usaha Cake kang Purwa ( produk soft bread )

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melepas Rindu di Angkasa

10 April 2023   05:43 Diperbarui: 10 April 2023   06:31 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

karya : Purwa Nur Alam

 

Lenting suara menggelitik telinga

ketika langit masih menutup aurat bumi

pikiran bercengkrama di atas langit

detak jantung lambat berdetak

mengikuti irama alfa mind proses

intuisi sudah terhubung dengan yang dituju

di bawah kendali afirmasi sebelum tidur

 

Aku berniat terhubung dengan seseorang

yang membuatku rindu

sudah lama tidak berjumpa

rindu ini sudah lama tidak terbayar

terakhir bertemu dalam pikiran di angkasa

tempat semua orang bertemu saat di peraduan

dengan cara yang sama aku bertemu dengannya

sudah cukup mengobati rasa rinduku.

 

tersampaikan hasrat bertemu dengannya

iringan bentuk emosi menghiasi pertemuan

sepertinya tak ingin usai, tak ingin berpisah di sini

tapi semua ada waktunya untuk berakhir

hingga aku akhiri dengan kalimat ;

" katakan sesuatu sebagai ungkapan hatimu !

maka aku akan mendengarnya.

...terdiam cukup lama,

hanya memandang wajah penuh keindahan

oh... aku dengar aku dengar

kurasakan wajahku tersenyum dan ceria

saat terdengar bisikan halus di telingaku

jantungku berdebar-debar

"aku juga kangen"

pikiranku sudah terasa menapak di bumi

pertemuan di angkasa membawa kebahagiaan

aku senang dia masih merindukanku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun