Mohon tunggu...
Purnomo Sigit Sudaliyo
Purnomo Sigit Sudaliyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa magister profesi psikologi

mahasiswa magister profesi psikologi

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Semakin Sehat dan Bahagia dimasa Pandemi, Mungkinkah?

11 Desember 2021   14:28 Diperbarui: 11 Desember 2021   14:57 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Kapasitas pertahanan tubuh.

Dengan adanya Imunitas yang baik pada tubuh kita, maka tubuh kita memiliki pertahanan yang baik terhadap serangan virus tersebut. Imunitas dapat diperoleh secara alami maupun non alami yaitu dengan proses imunisasi atau vaksinasi Seperti yang disampaikan Taylor dalam bukunya tahun 2018. Menurut Harmiatun dalam penelitian yang ia lakukan tahun 2020 menyampaikan bahwa upaya untuk menjaga kesehatan tubuh selama pandemi yang dapat dilakukan antara lain:

  • Menjalankan protokol kesehatan dengan ketat sessuai arahan pemerintah
  • Memerikan edukasi kepada keluarga tentang kesadaran, kepatuhan dan disiplin menjaga kesehatan
  • Melakukan pola hidup sehat
  • Saling menghibur mendoakan dan memperkuat satu sama lain

Bagaimana menjaga kesehatan psikologis kita?

             Pandemi covid-19 merupakan bencana   non   alam   yang   dapat memberikan  dampak  pada  kondisi kesehatan  mental  dan  psikososial  setiap orang. Selaras yang disampaikan oleh Masyah,  kondisi mental yang sehat pada setiap individu berbeda  artinya  bahwa kondisi  inilah  yang  semakin  membuat urgensi  pembahasan  kesehatan  mental terutama  dimasa  pandemi  covid-19  mengarah  kepada  bagaimana memberdayakan  individu,  keluarga, maupun  komunitas  dalam  menjaga kesehatan  mental  ketika  menghadapi perubahan kehidupan sehari-hari di masa pandemi covid-19. Suatu keadaan dapat dinilai secara subjektif bagi tiap individu berdasarkan perspektif yang dimiliki. Ketika seseorang harus menyesuaikan diri dengan lingkungan yang berubah, kemungkinan dari stres meningkat. Banyak orang meyakini stres menyebabkan penyakit dan apabila mereka sakit, mereka mungkin mengingat lebih banyak peristiwa yang stressful dalam kehidupannya. Lalu bagaimana agar kita bisa tetap sehat secara psikologis? Kita memiliki sumberdaya yang dapat kita gunakan dalam menghadapi suatu keadaan yang dirasa menjadi tekanan seperti optimisme, konsistensi, kontrol psikologis, rasa percaya diri, self-esteem, intelektual dan juga stabilitas emosi. Diluar diri kita, kita juga memiliki keluarga, teman, kerabat sahabat yang selalu ada dan siap untuk mendukung. Penerimaan “acceptance” dan “mindfulness” terhadap kondisi yang sedang terjadi saat ini juga membantu kita merasa lebih baik.

keseimbangan Biopsikososial dalam meningkatkan kesehatan dan kebahagiaan

            Keseimbangan dari aspek Biopsikososial ini dapat diwujudkan dengan prilaku positif yang semakin meningkatkan kualitas kesehatan dan kebahagiaan. Rajin berolah raga, mengkonsumsi makanan sehat, menjaga protokol kesehatan dan menjaga kebersihan lingkungan adalah contoh kecil dari langkah kita dalam menjaga kesehatan fisik. Memanfaatkan media online secara positif sebagai sarana pengembangan diri dengan tetap berkreasi, memanfaatkan peluang yang ada seperti membangun bisnis  secara online, berkreatifitas melalui media youtube atau instagram, penerimaan diri “acceptance”terhadap kondisi saat ini, senantiasa mengembangkan pikiran positif dan tetap memiliki rencana yang terarah, merupakan wujud perilaku yang bertujuan menjaga keseimbangan psikologis. Tetap menjalin relasi dengan kerabat maupun sahabat sebagai media silaturahmi dan memelihara keseimbangan aspek sosial adalah langkah nyata kita dalam memanfaatkan dukungan sosial dari lingkungan dalam rangka meningkatkan kebahagiaan,

Dengan terpeliharanya keseimbangan aspek Biopsikososial tersebut, individu akan senantiasa sehat secara fisik maupun mental, optimal dalam mengaktualisasikan potensi yang dimiliki serta kualitas kesehatan dan kebahagiaan di masa pandemi ini akan semakin meningkat.

Sumber Referensi :

Hamdan. S.R. 2016. Happiness: Psikologi Positif Versus Psikologi Islam, UNISIA, Vol. XXXVIII No. 84.

Harmiatun. Y. 2020. Profil Kiat Menjaga Kesehatan Tubuh Dalam Pencegahan Penularan Covid-19 Selama Masa Pandemi Pada Warga Lingkungan Paulus Menteng Dalam Jaksel di Bulan Maret-Agustus 2021, Jurnal Pro Life, Vol 7. No 3.

Masyah. B. 2020. Pandemi Covid-19 Terhadap Kesehatan Mental dan Psikososial, Mahakam Nursing Journal Vol 2, No.8 : 353-362.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun