Mohon tunggu...
Purnama Tambunan
Purnama Tambunan Mohon Tunggu... Tutor - Badminton Lover

""Hidup adalah soal keberanian, menghadapi yang tanda tanya" tanpa kita mengerti, tanpa kita bisa menawar. Terimalah dan hadapilah." (Soe Hok Gie)

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Inilah Cara BWF Menentukan Peringkat Pebulu Tangkis Dunia

20 Juni 2016   22:00 Diperbarui: 21 Oktober 2018   20:44 9655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rincian poin peringkat dunia Ahsan/Hendra per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)

Pasca turnamen Australian Open Superseries, sejumlah pebulu tangkis Indonesia mengalami kenaikan peringkat dunia, seperti Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Praveen Jordan/Debby Susanto. Ada pula yang menurun, seperti Jonatan Christie dan Ihsan Maulana Mustofa, padahal poin peringkat dunia tidak berubah.

Lain lagi dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Pada daftar peringkat dunia yang dikeluarkan BWF (Badminton World Federation - federasi bulu tangkis dunia) pada hari Kamis lalu, baik peringkat maupun poin peringkat dunia kedua ganda ini tidak berubah. Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii, yang keluar sebagai runner up Australian Open Superseries, mengalami kenaikan poin peringkat dunia, namun peringkat dunia mereka tetap.

Peringkat dunia ganda campuran top 7 per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
Peringkat dunia ganda campuran top 7 per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
Naik-turunnya peringkat dunia pebulu tangkis dapat diketahui tanpa menunggu hari Kamis tiba. Caranya dengan menghitung poin peringkat dunia pebulu tangkis dan melihat urutannya. Tentu merepotkan jika kita menghitung poin peringkat dunia seluruh pebulu tangkis di semua nomor. Namun, untuk sekadar mengetahui posisi pebulu tangkis di kisaran 15 besar dunia di satu nomor tertentu, masih memungkinkan untuk dilakukan sendiri.

Perolehan Poin dalam Suatu Turnamen

Poin yang diperoleh pebulu tangkis dapat berasal dari turnamen perorangan maupun beregu. Pada turnamen perorangan, jumlah poin yang berhak diperoleh pebulu tangkis tampak seperti gambar 1. Sedangkan untuk turnamen beregu, jumlah poin yang diperoleh tergantung dari poin peringkat dunia pebulu tangkis dan lawan, lebih lanjut dapat dilihat di sini.

Tabel poin turnamen perorangan (sumber: http://bwfcorporate.com/)
Tabel poin turnamen perorangan (sumber: http://bwfcorporate.com/)
Semakin jauh langkah pebulu tangkis dalam suatu turnamen, maka poin yang diperoleh semakin besar. Semakin tinggi level turnamen, maka poin yang diperoleh semakin besar.

Dalam suatu turnamen, pebulu tangkis berhak mendapat poin dengan aturan sebagai berikut.

  1. Jika mendapat bye di babak pertama dan kalah di babak kedua, poin yang berhak diperoleh adalah poin di babak pertama. Contohnya poin yang diperoleh ganda putri Denmark, Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen, pada turnamen Australian Open Superseries 2016.
    (dokumen pribadi)
    (dokumen pribadi)
  2. Jika menang walkover (WO) di babak pertama dan kalah di babak kedua, poin yang berhak diperoleh adalah poin di babak kedua. Contohnya poin yang diperoleh Firman Abdul Kholik pada turnamen China Masters Grand Prix Gold 2016.
    (dokumen pribadi)
    (dokumen pribadi)
  3. Jika mendapat bye di babak pertama, menang/menang WO di babak kedua, dan kalah di babak ketiga, poin yang berhak diperoleh adalah poin di babak ketiga. Contohnya poin yang diperoleh ganda putri Korea Selatan, ChaeYoo-jung/Kim Ji-won pada turnamen Australian Open Superseries 2016.
    (dokumen pribadi)
    (dokumen pribadi)
  4. Jika bertanding pada turnamen level 3 dan 4 dengan menggunakan jatah wild card dan kalah di babak pertama, pebulu tangkis tidak mendapat poin.
    (dokumen pribadi)
    (dokumen pribadi)
  5. Pada turnamen dengan format grup, misalnya pada turnamen Superseries Final di Dubai dan Olimpiade, pebulu tangkis mendapat poin sesuai peringkatnya dalam grup, diekuivalenkan dengan peringkatnya pada turnamen format knock out. Misalnya, pada turnamen yang terdiri dari delapan grup, di mana masing-masing grup terdiri dari empat pebulu tangkis, poin yang berhak diperoleh adalah sebagai berikut.
    • Juara grup (delapan juara grup) akan memainkan babak knock out dan mendapatkan salah satu poin berikut: poin juara, runner up, semifinalis (peringkat 3/4), dan perempat finalis (peringkat 5/8).
    • Peringkat kedua grup mendapatkan poin setara dengan poin yang diperoleh saat terhenti di babak 16 besar (peringkat 9/16) turnamen knock out.
    • Peringkat ketiga grup mendapatkan poin setara dengan poin yang diperoleh saat terhenti di babak 32 besar (peringkat 17/32) turnamen knock out.
    • Peringkat keempat grup mendapatkan poin setara dengan poin yang diperoleh saat terhenti di babak 64 besar (peringkat 33/64) turnamen knock out.
  6. Poin pebulu tangkis dapat dihapus bila komite disiplin BWF membatalkan suatu pertandingan karena adanya pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku.

Penentuan Peringkat Dunia

Peringkat dunia merupakan urutan yang diberikan BWF kepada pebulu tangkis berdasarkan jumlah poin yang dikumpulkan dari sejumlah turnamen yang diikuti (sebut saja poin peringkat dunia). Peringkat dunia menggambarkan posisi pebulu tangkis pada peta persaingan dunia. BWF menggunakan peringkat dunia untuk menentukan unggulan dalam suatu turnamen, menyeleksi pebulu tangkis yang dapat ambil bagian dalam Olimpiade dan Kejuaraan Dunia. 

Selain itu, BWF menggunakan peringkat dunia pebulu tangkis sebagai salah satu penentu peringkat dunia tim (negara) dan menggunakan peringkat dunia pebulu tangkis untuk menentukan posisi unggulan suatu negara pada turnamen beregu. Berikut ini beberapa aturan dalam menentukan peringkat dunia.

  1. Pebulu tangkis dapat dimasukkan dalam daftar peringkat dunia bila mengikuti setidaknya satu turnamen pada kalender BWF dalam 52 minggu terakhir.
  2. Jika pebulu tangkis mengikuti ≤ 10 turnamen, maka poin yang diperoleh dari seluruh turnamen yang diikuti dalam 52 minggu terakhir diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia. Contohnya poin peringkat dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada gambar 6. Dalam waktu 52 minggu terakhir, Fajar/Rian tercatat mengikuti 10 turnamen, maka poin dari 10 turnamen diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia.
    Poin peringkat dunia Fajar/Rian per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    Poin peringkat dunia Fajar/Rian per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
  3. Jika pebulu tangkis mengikuti > 10 turnamen, maka poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia adalah poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi dalam 52 minggu terakhir. Contohnya poin peringkat dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada gambar 7. Dalam waktu 52 minggu terakhir, Gideon/Kevin tercatat mengikuti 21 turnamen. Poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia “hanya” poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi (pada gambar diberi tanda titik merah).
    Rincian poin peringkat dunia Gideon/Kevin per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    Rincian poin peringkat dunia Gideon/Kevin per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
  4. Jika dalam 52 minggu terakhir terdapat lebih dari satu turnamen beregu, maka poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia hanya satu yang tertinggi di antara turnamen beregu tersebut. Contohnya poin peringkat dunia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada gambar 8. Ada dua turnamen beregu yang diikuti Ahsan/Hendra, yaitu Badminton Asia Team Championship dan Thomas & Uber Cup. Poin yang diperoleh Ahsan/Hendra dari turnamen Badminton Asia Team Championship lebih tinggi dari turnamen Thomas & Uber Cup. Karena itu, poin dari turnamen Badminton AsiaTeam Championship diperhitungan sebagai poin peringkat dunia.
    Rincian poin peringkat dunia Ahsan/Hendra per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    Rincian poin peringkat dunia Ahsan/Hendra per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
  5. Pebulu tangkis dengan poin peringkat dunia tertinggi diurutkan sebagai peringkat pertama, satu strip di bawahnya sebagai peringkat kedua, dan seterusnya.
  6.  Jika ada lebih dari satu pebulu tangkis memiliki jumlah poin peringkat dunia yang sama, maka pebulu tangkis yang mengikuti lebih banyak turnamen diurutkan pada peringkat yang lebih tinggi. Contohnya poin peringkat dunia ganda campuran Malaysia, Chow Mei Kuan/Lai Pei Jing, dan ganda campuran China, Huang Dongping/Ou Dongni, pada gambar 9. Kedua ganda ini memiliki poin peringkat dunia yang sama. Namun, berhubung Chow/Lai mengikuti turnamen lebih banyak (tiga turnamen) dari Huang/Ou (dua turnamen), maka Chow/Lai diurutkan di peringkat lebih tinggi.
    Peringkat dunia Chow/Lai dan Huang/Ou per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    Peringkat dunia Chow/Lai dan Huang/Ou per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
  7. Jika ada lebih dari satu pebulu tangkis memiliki jumlah poin peringkat dunia yang sama dan mengikuti turnamen dalam jumlah yang sama banyak, maka pebulu tangkis ini diurutkan pada peringkat yang sama. Misalnya, ada tiga pebulu tangkis di peringkat delapan dunia, maka urutan pada peringkat dunia adalah sebagai berikut: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 8, 8, 11, 12, dst. Contohnya poin peringkat dunia ganda putri China, juara Australian Open Superseries 2016, Bao Yixin/Chen Qingchen, dan juara Japan Open Superseries 2015, Zhao Yunlei/Zhong Qianxin, pada gambar 10. Kedua ganda ini memiliki poin peringkat dunia dan jumlah turnamen yang sama (satu turnamen). Kedua ganda sama-sama berada diperingkat 101 dunia.
    Peringkat dunia Bao/Chen dan Zhao/Zhong per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    Peringkat dunia Bao/Chen dan Zhao/Zhong per 16 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
  8. Pada turnamen Kejuaraan Dunia atau turnamen level 2, jika pebulu tangkis  mengundurkan diri sebelum bertanding atau mengundurkan diri di tengah  pertandingan saat berhadapan dengan pebulu tangkis kompatriot, pebulu  tangkis yang mengundurkan diri tersebut tidak mendapatkan poin.

Simulasi Penentuan Peringkat Dunia

Mari kita lakukan simulasi penentuan peringkat dunia pebulu tangkis ganda campuran peringkat tujuh besar dunia pasca turnamen Australian Open Superseries (digelar pada 07-12 Juni 2016).

Per 09 Juni 2016, sebelum turnamen Australian Open Superseries usai, peringkat ganda campuran tampak seperti gambar 11.

Peringkat dunia ganda campuran top 7 per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
Peringkat dunia ganda campuran top 7 per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
Untuk mengetahui peringkat dunia ketujuh ganda tersebut pasca turnamen Australian Open Superseries, kita harus menghitung poin peringkat dunia masing-masing ganda, lalu mengurutkannya. Untuk menghitung poin peringkat dunia, kita harus mengetahui rincian poin peringkat dunia masing-masing ganda dan capaian mereka jika terlibat dalam turnamen Australian Open Superseries.

Perhitungan poin peringkat dunia ganda campuran pasca Australian Open Superseries adalah sebagai berikut.

  1. Zhang Nan/Zhao Yunlei
    • Zhang/Zhao tidak terlibat dalam turnamen Australian Open Superseries, karena itu tidak ada perubahan poin peringkat dunia. Poin peringkat dunia mereka per 16 Juni 2016 tetap 85.820.
  2. Ko Sung-hyun/Kim Ha-na
    • Ko/Kim tidak terlibat dalam turnamen Australian Open Superseries, karena itu tidak ada perubahan poin peringkat dunia. Poin peringkat dunia mereka per 16 Juni 2016 tetap 82.120.
  3. Tontowi/Liliyana
    • Rincian poin peringkat dunia Tontowi/Liliyana per 09 Juni 2016 tampak seperti gambar 12.
      Rincian poin peringkat dunia Tontowi/Liliyana per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
      Rincian poin peringkat dunia Tontowi/Liliyana per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    • Per 09 Juni 2016, Tontowi/Liliyana telah mengikuti 14 turnamen dalam 52 minggu terakhir. Poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, sehingga total poin peringkat dunia yang diraih adalah 74.910.
    • Pada turnamen Australian Open Superseries, Tontowi/Liliyana terhenti dibabak pertama (peringkat 17/32). Berdasarkan tabel poin pada gambar 1, Tontowi/Liliyana berhak atas 2.220 poin (poin level superseries peringkat 17/32).
    • Dari 10 poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, poin terkecil adalah dari turnamen Japan Open Superseries, yaitu 5.040. Poin ini lebih besar dibandingkan poin yang diraih Tontowi/Liliyana dari Australian Open Superseries. Dengan demikian, poin 10 turnamen dengan hasil tertinggi yang dimiliki Tontowi/Liliyana tidak berubah. Poin peringkat dunia Tontowi/Liliyana per 16 Juni 2016 tetap 74.910.
  4. Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen
    • Rincian poin peringkat dunia Joachim/Christinna per 09 Juni 2016 tampak seperti gambar 13.
      Rincian poin peringkat dunia Joachim/Christinna per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
      Rincian poin peringkat dunia Joachim/Christinna per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    • Per 09 Juni 2016, Joachim/Christinna telah mengikuti 12 turnamen dalam 52 minggu terakhir. Poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, sehingga total poin peringkat dunia yang diraih adalah 70.510.
    • Pada turnamen Australian Open Superseries, Joachim/Christinna terhenti di babak kedua (peringkat 9/16). Berdasarkan tabel poin pada gambar 1, poin yang diraih Joachim/Christinna adalah 3.600 (poin level superseries peringkat 9/16).
    • Dari 10 poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, poin terkecil adalah dari turnamen Superseries Final, yaitu 4.320. Poin ini lebih besar dibandingkan poin yang diraih Joachim/Christinna dari Australian Open Superseries. Dengan demikian, poin 10 turnamen dengan hasil tertinggi yang dimiliki Joachim/Christinna tidak berubah. Poin peringkat dunia Joachim/Christinna per 16 Juni 2016 tetap 70.510.
  5. Xu Chen/Ma Jin
    • Xu/Ma tidak terlibat dalam turnamen Australian Open Superseries, karena itu tidak ada perubahan poin peringkat dunia. Poin peringkat dunia mereka per 16 Juni 2016 tetap 69.120.
  6. Praveen/Debby
    • Rincian poin peringkat dunia Praveen/Debby per 09 Juni 2016 tampak seperti gambar 14.
      Rincian poin peringkat dunia Praveen/Debby per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
      Rincian poin peringkat dunia Praveen/Debby per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    • Per 09 Juni 2016, Praveen/Debby telah mengikuti 21 turnamen dalam 52 minggu terakhir. Poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, sehingga total poin peringkat dunia yang diraih adalah 68.130.
    • Pada turnamen Australian Open Superseries, Praveen/Debby terhenti di babak semifinal (peringkat 3/4). Berdasarkan tabel poin pada gambar 1, Praveen/Debby meraih 6.420 poin (poin level superseries peringkat 3/4).
    • Dari 10 poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, poin terkecil adalah dari turnamen Hong Kong Open Superseries 2015 dan Singapore Open Superseries 2016, yaitu 5.040. Poin ini lebih kecil dibandingkan poin yang diraih Praveen/Debby dari Australian Open Superseries. Karena itu, poin ini (tepatnya poin dari turnamen Singapore Open Superseries 2016) tidak lagi termasuk dalam kategori "10 tertinggi". Poin ini diganti dengan poin dari turnamen Australian Open Superseries. Dengan demikian, ada tambahan poin sebesar 1.380 (6.420 - 5.040 = 1.380) pada poin peringkat dunia Praveen/Debby. Poin peringkat dunia Praveen/Debby per 16 Juni 2016 adalah 69.510.
  7. Chris Adcock/Gabrielle Adcock
    • Rincian poin peringkat dunia Chris/Gabrielle per 09 Juni 2016 tampakseperti gambar 15.
      Rincian poin peringkat dunia Chris/Gabrielle per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
      Rincian poin peringkat dunia Chris/Gabrielle per 09 Juni 2016 (sumber: http://bwfbadminton.com/)
    • Per 09 Juni 2016, Chris/Gabrielle telah mengikuti 16 turnamen dalam 52 minggu terakhir. Poin dari 10 turnamen dengan hasil tertinggi diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, sehingga total poin peringkat dunia yang diraih adalah 67.280.
    • Pada turnamen Australian Open Superseries, Chris/Gabrielle terhenti di babak kedua (peringkat 9/16). Berdasarkan tabel poin pada gambar 1, Chris/Gabrielle berhak mendapat 3.600 poin (poin level superseries peringkat 9/16).
    • Jika diamati, dari 10 poin yang diperhitungkan sebagai poin peringkat dunia, poin terkecil adalah dari turnamen Japan Open Superseries, yaitu 5.040. Poin ini lebih besar dibandingkan poin yang diraih Chris/Gabrielle dari Australian Open Superseries. Dengan demikian, poin 10 turnamen dengan hasil tertinggi yang dimiliki Chris/Gabrielle tidak berubah. Poin peringkat dunia Chris/Gabrielle per 16 Juni 2016 tetap 67.280.

Di antara ketujuh ganda campuran tersebut, hanya Praveen/Debby yang mendapat tambahan poin pada poin peringkat dunianya. Tambahan poin ini membuat poin peringkat dunia Praveen/Debby berada tipis di atas poin peringkat dunia Xu/Ma. Dengan demikian, per 16 Juni 2016, peringkat dunia Praveen/Debby naik satu strip ke peringkat lima. Sedangkan Xu/Ma turun satu strip ke posisi enam. Sandingan poin peringkat dunia ketujuh ganda campuran tersebut per 09 Juni dan 16 Juni 2016 tampak pada gambar 16.

(dokumen pribadi)
(dokumen pribadi)
Sumber informasi:

Part III - Section 1A - GCR - Appendix 6 - World Ranking System

Alur Laut, 20 Juni 2016

***

Baca juga:

Begini Cara Live Streaming Pertandingan Bulu Tangkis

Notional Point di Bulu Tangkis

Cara Menghitung Poin Pebulu Tangkis dari Turnamen Beregu

Beberapa Peraturan Baru Turnamen Bulu Tangkis 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun