Mohon tunggu...
Puput Afat
Puput Afat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

haiii:)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jarak

6 September 2022   18:12 Diperbarui: 6 September 2022   18:16 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tenggelam dalam keheningan malam

Ingatan yang elok nan pedih

Indah diingat saat tersenyum

Pedih dirasa saat sadar akan tawa

Ada namun tak dapat dirangkul 

Lalu lalang tapi tak digenggam

Melewatkan ratusan wajah

Melupa akan setiap raba

Hanya menyisakan hawa semerbak

Yang menyerang kalbu

Bukan pikir dan raga yang tak ingat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun