Â
Apa itu GDP?
Gros Domestic Produk (GDP) /Produk  Domestik Bruto (PDB)
adalah nilai pasar semua barang dan jasa yang di produksi oleh suatu negara pada periode tertentu.Â
  GDP juga merupakan jumlah produksi perusahaan yang berada di luar negeri maupun di dalam negeri namun, dalam GDP terdapat beberapa hal yang tidak di sertakan seperti nilai dari semua kegiatan yang terjadi di luar pasar, kualitas lingkungan dan distribusi pendapatan.
  Â
    Adapun tujuan dari GDP adalah mengukur laju pertumbuhan Ekonomi nasional untuk mengetahui sejauh mana laju pertumbuhan suatu ekonomi tersebut dan melihat/meningkatkan hal-hal apa saja yang masih kurang di dalam pertumbuhan Ekonomi tersebut.
  Dan membandingkan pertumbuhan kemajuan ekonomi antarnega agar bisa bersaing dengan negara lain dalam menciptakan perekonomian terkuat. Hal ini di manfaatkan agar dapat meningkatkan daya saing kita terhadap  negara lain dan memiliki keuntungan besar dalam bidang perekonomian, Dan mencegah perlambatan ekonomi.
   Manfaat yang di dapatkan dari keberhasilan berkembangnya suatu pertumbuhan perekonomian antara lain:
   1. Dapat meningkatkan pendapatan perkapita penduduk suatu negara.
   2. Kesejahteraan masyarakat meningkat.
   3. Menciptakan lapangan kerja yang luas.
   4. Dan mengurangi angka pengangguran.
   5. Meningkatkan kemakmuran.
* Perbedaan antara GDP & GNPÂ
GDP menghitung total pendapatan negara dari lingkup batas wilayah, sedangkan GNP menghitung total pendapatan negara dari lingkup
  Warga negara.Â
 GDP juga mempengaruhi profibilitas bank. Jika GDP naik, maka akan diikuti peningkatan pendapatan masyarakat sehingga  kemampuan untuk menabung (saving) juga ikut meningkat.
            1. Cara menghitung GDP
Terapat dua macam metode penghitungan GDP yaitu:Â
* Expenditure Approach (pendekatan Expenditure)
  Merupakan metode perhitungan GDP yang menghitung jumlah uang yang dikeluarkan untuk mendapatkan seluruh produk akhir pada   periode tertentu.
a. Terdapat 4 komponen yang digunakan pada metode ini yaitu:
  1) personal consumption Expenditure
    Contoh: pembelanjaan rumah tangga pada barang-barang konsumsi
  2) Gross private Domestic Investment (1):
     Pengeluaran oleh perusahaan dan rumah tangga pada modal baru seperti pabrik, peralatan, dan rumah.
  3) Goverment consumption dan Gross Investment (G) Net Export (EX-IM).
* Income Approach (Pendekatan Income)
  Merupakan metode perhitungan GDP yang di dapatkan seperti gaji, hasil sewa, interest, keuntungan usaha, yang dihasilkan dari seluruh faktor produksi yang di pakai untuk menghasilkan produk akhir.
* Rumus perhitungan GDP adalah:
 GDP= C+I+G+ (EX-IM)
C= adalah pengeluaran konsumsi oleh individu dan rumah tangga.
I= adalah investasi dalam bentuk pembelian barang modal oleh perusahaan, perubahan stok barang,dan investasi perumahan.
G= pengeluaran pemerintah untuk barang dan jasa publik.
EX= adalah nilai Expor barang dan jasa yang dijual ke luar negeri.
IM= adalah nilai impor barang dan jasa yang di beli dari luar negeri.
    Â
      Expor bersih (EX-IM) menunjukan perbedaan antara nilai expor dan impor.
Hal-hal apa saja yang mempengaruhi kenaikan GDP & GNP
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI