Mohon tunggu...
Diana Pungky
Diana Pungky Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

menyelami lautan literasi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Buka, Download dan Mainkan! Judi Online Amankah untuk Kesehatan Mental?

26 November 2022   11:58 Diperbarui: 11 Desember 2022   17:10 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ketika tertarik, situs akan meminta Anda untuk mendaftarkan akun terlebih dahulu. Saat daftar, situs meminta informasi pribadi seperti nomor rekening dan nama pemiliknya. Tentu saja data tersebut bisa disalahgunakan seperti pada aturan hukum situs judi online dalam UU ITE.

Situs judi biasanya meminta informasi nomor pribadi, nama Anda dan data bank. Ketiga informasi tersebut sudah bisa digunakan untuk meretas rekening Anda secara langsung. Kami sarankan untuk mempelajari apa itu judi online karena bahaya yang diberikan tidak sebanding hasilnya. bukan hanya itu, judi online juga ternyata dapat menimbulkan kesehatan mentalnya terganggu.

Dilansir dari laman Halodoc, berikut adalah dampak yang ditimbulkan dari kecanduan judi online bagi kesehatan mental, yang telah dirangkum sebagai berikut.

1. Gambling disorder atau compulsive gambling

Gambling disorder merupakan perilaku seseorang yang terus menerus ingin melakukan permainan judi yang sulit dikendalikan hingga mengorbankan hidupnya.

Hal yang bisa disebabkan dari gambling disorder di antaranya adalah mencuri, menjual semua harta benda, bahkan tak segan melakukan tindakan kriminal lainnya.

2.  Depresi

Jika pemain judi tersebut mengalami kekalahan, dampak yang pasti ditimbulkan adalah depresi dan tidak bisa menerima kenyataan jika semua uangnya ludes akibat kekalahan tersebut.

Belum lagi utang yang ditinggalkan akibat meminjam dari berbagai sumber. Tentunya hal tersebut bisa menimbulkan gangguan emosi dan depresi serius.

3.  Perasaan cemas berlebih

Rasa cemas berlebih dapat timbul ketika sang penjudi tidak siap menerima kekalahan dan kerap memikirkan uangnya yang tidak bisa kembali dari permainan judi tersebut. Belum lagi utang dan barang-barang yang habis terjual membuat hidupnya hancur dan sulit untuk diterima keluarga kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun