Mohon tunggu...
pungkaspung
pungkaspung Mohon Tunggu... Buruh - Hanya buruh yang butuh nulis

Hanya peminum kopi tanpa disertai senja, karena dominasi kopi dan senja akan membuat saya tidak kerja.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Susahnya Meninggalkan Xiaomi

16 Juni 2019   12:34 Diperbarui: 16 Juni 2019   13:16 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lambang Xiaomi (sumber: wikipedia.org)

Hari ini adalah hari yang cerah untuk sekedar bercengkrama dengan keluarga. Ada salah satu keluarga yang memiliki kebiasaan untuk seharian tidak memegang ponsel. Pasalnya untuk mengurangi zat adiktif yang ada di ponsel, sepertinya hal ini sangat bagus. Selain mengubah kebiasaan buruk yang diistilahkan nomophobia, tidak memegang hp untuk beberapa lama juga dapat menambah keeratan hubungan dengan keluarga.

Namun presentasi salah satu keluarga itu diakhiri dengan akhir-akhir ini susah untuk tidak ketagihan ponsel. Motivasi untuk diet ponsel seakan luntur karena mengganti merk ponsel dengan Xiaomi. Tak dapat dipungkiri memang ponsel besutan China ini dapat membuat penggunanya ketagihan, sangat mirip dengan drama korea. Sekali saja kita merasakan manfaatnya pasti akan susah untuk tidak memegangnya walau hanya sehari saja.

Salah satu teknologi yang dapat dikatakan memiliki efek ketagihan sekaligus menghematkan yaitu teknologi remote. Aplikasi remote akan otomatis muncul di layar anda ketika anda membeli. Teknologi ini lah yang menjadi solusi untuk setiap keluhan remote rusak atau habis baterai. Sederhana tapi cukup solutif dan berdampak ketagihan. Bagaimana bisa anda berhenti memegang atau mematikan ponsel, kalau remote tv, AC, VCD dan sound tak lain adalah ponsel xiaomi di genggaman tangan anda. Efek kecanduannya lebih nyata daripada putau atau narkoba jenis lainnya.

Apalagi jika anda sudah pernah mengotak-atik MI forum dan bergabung dengan MI fans club di tiap kota. Bisa dikatakan meskipun WA, FB, Youtube dan IG di blokir tidak akan menyurutkan anda untuk sekedar julid dengan metode teknologi awan. Rasanya ini teknologi julid paling underground namun vulgar yang ada di negeri ini. Cara paling masif dan terstruktur yang digunakan MI forum ini adalah dengan mewadahi kritik anda dahulu. Seumpama anda ingin memberikan masukan tentang ponsel Xiaomi anda dapat dengan mudah menyampaikannya, semudah menyebarkan berita hoax di grup keluarga.

Dari sana anda akan mengenal berbagai instrumen yang membikin ketagihan, seperti instrumen poin, koin dan medali. Instrumen kenal seseorang di MI forum lalu ngajak jadian. Atau instrumen-instrumen penyebab ketagihan lainnya. Memang cobaan dari China ini rasanya sangat tepat dengan kata seseorang saat kemarin aksi 21 mei di depan Bawaslu. China sudah menguasai negeri ini dan melepaskan kekangan dari mereka tidak semudah meninggalkan sholat subuh berjamaah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun