Mohon tunggu...
Puncak
Puncak Mohon Tunggu... Freelancer - Rangga

Laki-laki lahir di Lumajang Jatim, kuliah di Yogya, tinggal di Pamulang Tangerang Selatan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tetap Bersyukur Walau Perpu KPK Tak Terbit

2 Oktober 2019   10:46 Diperbarui: 2 Oktober 2019   10:47 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Garangnya media adalah positif buat publik. Saya membayangkan ke depan pemerintah akan mendapatkan tamparan keras dari media ketika menaikkan tarif listrik, tarif tol, utang negara menumpuk, fasilitas mewah pejabat negara dan BUMN, dan inflasi kebutuhan pokok yang tak kunjung stabil.

Selama ini publik sulit disuguhi karya jurnalistik yang membela hak-haknya. Bukan tidak ada, tapi kenyataannya sulit mendapatkannya. Selama ini media seperti lebih mudah memahami alasan pemerintah menaikkan ini itu ketimbang memahami penderitaan orang sipil yang kere.

Nah, itu tak akan terjadi jika masyarakat sipil berhasil "menceraikan" media mainstream dengan pemerintah lewat isu KPK ini. Jadi gak perlu berkecil hati jika pemberantasan korupsi dikebiri oleh Presiden karena kita umat beragama yang pandai dan mudah mengambil hikmah dari bencana.

Terbitkan Perpu, alhamdulillah. Tidak menerbitkan Perpu, saatnya masyarakat sipil berkoalisi dengan media, dan genderang super kritis terhadap kebijakan pemerintah ditabuh.

Lantas kalau media mainstream tetap main mata dengan Presiden meski Perpu KPK tak terbit, bagaimana? Ya ngga gimana-gimana, kan, sudah biasa...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun