Mohon tunggu...
Pukak Pekok
Pukak Pekok Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Fakta yang Tak Terbantahkan, Mars Perindo Banyak Digemari Masyarakat

22 Juli 2016   21:32 Diperbarui: 22 Juli 2016   21:35 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik



Dalam sepekan ini, beredar kabar menyeruak tentang seorang siswa baru SMAN 21 Makassar yang konon disuruh oleh seniornya untuk menyanyikan lagu Mars Perindo ketika acara Pekan Lingkungan Sekolah (PLS). Kabar tersebut seolah dimanfaatkan oleh beberapa oknum dan segelintir orang untuk menjatuhkan popularitas Partai Perindo yang hari demi hari kian menanjak.

Terasa pincang memang, jika seseorang mendengar berita dan menilainya tidak dengan objektif, menyimpulkan yang satu dan menafikan yang lainnya. Padahal, Kabar tentang seorang siswa baru SMAN 21 Makassar yang disuruh kakak kelasnya untuk menyanyikan lagu Mars Perindo tersebut, sudah diklarifikasi oleh berbagai pihak. Bahkan Dinas pendidikan Kota Makassarpun ikut memberikan komentar atas kejadian hoax tersebut. "Hah. Tidak benar ini. Saya tegaskan tidak ada instruksi seperti itu. Apalagi lagu Partai," ujar Ariaty Puspasari Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Makassar.

Selain itu, klarifikasi lain juga disampaikan oleh M Nasir, salah seorang guru SMAN 21 Makassar. Ia menegaskan bahwa, selama acara PLS berlangsung, tidak ada satupun siswa barunya yang menyanyikan lagu Mars Perindo. Namun, lagi-lagi segelintir orang yang dengki terhadap perkembangan Partai Perindo memanfaatkan kabar miring tersebut.

Terlepas dari rasa kebencian yang dilancarkan oleh beberapa orang yang iri terhadap kemajuan pesat Partai Perindo, ada satu fakta menarik yang terjadi di tengah masyarakat. Tak bisa dipungkiri, sejak berdirinya Partai Perindo, publik digemparkan dengan manuver politik cerdas seorang Hary Tanoe. Dengan lagu Mars Perindonya saja, publik sudah banyak yang terhipnotis oleh lagu syahdu tersebut.

Mars Perindo yang diciptakan oleh istri Hary Tanoe sendiri yakni Liliana Tanaja Tanoesoedibjo sungguh sangat mengagumkan. Alunan iramanya sangat pas dan cocok untuk berbagai usia. Jika dihayati, butiran syair-syairnya dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme yang kuat. Maka tak ayal, jika seseorang mendengar lagu Mars Perindo, rasa nasionalisme dan pratriotismenya tertancap dalam sanubarinya. Itulah mengapa Mars Perindo begitu banyak disukai oleh banyak kalangan.

Tak hanya itu, Aliran musik Mars Perindo juga dapat dirubah sesuai dengan kebutuhan dan minat seseorang yang ingin mendengarkannya. Jika dilihat dalam situs Youtube misalnya, akan banyak kita temukan Mars Perindo kreasi anak bangsa yang mengubah aliran musiknya menjadi berbagai macam versi. Pop, Rock, Jazz, Remix dan lain-lain.

Hal ini patut diapresiasi, dimana seorang pemuda tak lepas dari kecintaannya terhadap musik. Selain jiwa nasionalismenya tumbuh setelah mendengar lagu Mars Perindo, kreatifitas mereka juga akan semakin berkembang. Oleh sebab itulah mengapa saya katakan dan tak bisa dielakkan, bahwa Mars Perindo saat ini banyak dicintai dan disenangi oleh masyarakat dari berbagai macam kalangan. Balita, muda, dewasa, tua, semuanya senang mendengarkan lagu Mars Perindo.

Terakhir, mari kita tinggalkan kabar hoax dan miring tentang seorang siswa baru SMAN 21 Makassar, yang disuruh seniornya untuk menyanyikan lagu mars Perindo saat PLS di atas. Dan mari kita dengarkan alunan musik syahdu Mars Perindo tersebut, sesuai dengan aliran musik yang kita senangi masing-masing.

Berikut saya sertakan linknya, jika anda ingin menikmati alunan syahdu lagu Mars Perindo.

Buat pecinta musik aliran Rock

Pecinta Remix

Remix 2

Remix 3

Selamat Menikmati...!!!

Sumber Video 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun