Ok lah ikut. Akhirnya periksalah saya ke dokter mata. Bahkan sampai dua kali. Yang pertama ke dokter mata rekomendasi dokter keluarga yang nangani BPJS, hasilnya malah ganti kacamata karena minus bertambah. Dan kata dokter matanya pula gak papa lahiran normal, kondisi syaraf-syarafnya masih oke.
Setelah balik ke dokter kandungan, rekomendasi dari dokter mata yang lewat BPJS itu nggak diterima. Dia bilang, kok nggak sesuai yang saya rekomendasikan? Bla bla bla..... Ya intinya di dokter kandungan bilang klo dokter mata rekomendasi dia itu dia sudah kenal baik dan tahu reputasinya sehingga yakin dengan rekomendasinya. Sedang dokter mata yang lewat BPJS, enggak tahu pemeriksaannya detail apa enggak.
Ok, akhirnya kami ke dokter mata yang direkomendasikan sang dokter kandungan. Memang sih pemeriksaannya pakai alat yang lebih canggih, karena ya memang lumayan mahal bayarnya.
Dan ternyata, saat saya tanya, "Dok kok mata saya minusnya nambah banyak ya?" Dia pun menjawab, "Kalau lagi hamil pengaruh hormon memang bisa membuat mata minusnya bertambah, makanya jangan ganti kacamata waktu hamil. Nanti kalau sudah lahiran periksa lagi saja untuk memastikan pakai kacatama yang minus berapa,".
Laaaahhh......saya sudah ganti kacamata. Ya sudahlah itu tidak usah dipikirkan, yang penting rekomendasi dokter mata, syaraf mata saya masih dalam kondisi bagus dan bisa lahiran normal.
Akhirnya dengan segenap keyakinan dan semangat, saya bisa melahirkan secara normal pada Desember tiga tahun lalu..... Dan ada lagi yang sangat penting, berdoa, bedoa, berdoa dan dukungan keluarga.....
Selamat hari ibu, bagi semua ibu di seluruh dunia.......
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H