Dilansir pula dari situs kemenkes, posyandu tetap penting dibuka dimasa pandemi mengingat posyandu adalah wadah pemantauan kesehatan dan tumbuh kembang bayi dan balita serta ibu menyusui.
Pelaksanaan program posyandu merupakan suatu hal  yang penting dilaksakan secara rutin. Ibu Wahyu selaku perwakilan dari Puskesmas Boja mengatakan bahwa "yang pasti memantau tumbuh kembang balita setiap bulan. Jelas disini juga sebagai sarana edukasi tentang kesehatan, tumbuh kembang, bisa imunisasi, gizi dan macam-macam. Yang paling penting tumbuh kembang, jadi bisa mendeteksi dini bagi balita yang mungkin ada kelainan jadi bisa mendapatkan penanganan sejak dini".
Di desa Purwogondo, Kendal, pengadaan posyandu rutin diadakan satu bulan sekali. "rutin, setiap tanggal 10. Apabila tanggal  merah, menyesuaikan" ujar Ibu  Siti Ni'matun Farikha selaku ibu Kadus Mangir, tempat di mana posyandu dilaksanakan.Â
Beliau juga menambahkan "antusiasnya  bagus, keikutsertaan hampir 90% ikut. Hari ini kebetulan ada kunjungan dari Puskesmas Boja memberikan penyuluhan tentang stunting". Pelaksanaan posyandu hari ini  diikuti oleh 10 lansia dan kurang lebih 40 balita dan ibu menyusui. Posyandu dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
Diharapkan dengan tetap  diadakannya posyandu  di masa pandemi dapat menjadi ajang pemantauan perkembangan balita dan kontinuitas program pencegahan stunting. Tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
P u j i  L e s t a r i
Rabu, 10 November 2021 09.00 WIB
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
