Pernahkah kalian memperhatikan kemasan oli motor? Kemasan oli motor menampilkan sejumlah label. Misalnya saja pada kemasan oli motor matic X-TEN yang tersedia di Planet Ban. Di label oli motor ini terdapat kode JASO MB, JASO MA, API SL, SAE 10W 40. Nah, sebenarnya apa arti label-label tersebut?
Berikut penjelasan ringkasnya.
JASO MA dan JASO MB
JASO adalah singkatan dari Japan Automobile Standard Organization. Semua oli sepeda motor yang memakai standarisasi JASO pasti menampilkan keterangan kode ini. JASO merupakan lembaga di Jepang yang mengecek dan menguci kualitas oli. Sertifikasi JASO menjadi salah satu sertifikat kualitas oli yang dipakai secara internasional.
Label JASO biasanya diikuti dengan label MA atau MB. Label JASO MA digunakan untuk menandai oli motor yang digunakan pada sepeda motor dengan kopling basah. Sedangkan label JASO MB dipakai untuk menandai oli motor yang disediakan untuk sepeda motor kopling kering seperti skuter matic yang koplingnya tak terendam oli.
API SL dan API SN
API adalah singkatan dari  American Petroleum Institute. API merupakan lembaga penguji dan pemeriksa kualitas oli yang digunakan di negara-negara Eropa dan Amerika.
API Service biasanya diikuti inisial S. Inisial S ini menandai mesin bensin, sedangkan mesin diesel ditandai dengan huruf C.
Sementara itu huruf yang mengikuti di belakang inisial S menunjukkan tingkatan (grade) oli. Â Semakin tinggi abjad dibelakang huruf S, maka artinya kualitas oli semakin bagus. Contohnya saja API Service SA, SB, SC, SD, SE, SF, SG, SH, SJ, dan SL.
SAE
SAE adalah singkatan dari Society of Automotive Engineers. Label SAE menandai bahwa oli motor telah diuji dan dievaluasi Society of Automotive Engineers. Adapun label ini menunjukkan tingkat viskositas atau kekentalan oli.
Angka 10w40 dibelakang SAE menandai multigrade. Multigrade memiliki kekentalan yang berubah saat cuaca dingin dan panas.Â
Misalnya label SAE 10W40 menandai bahwa oli motor pada suhu rendah mempunyai sifat seperti oli SAE 10W dan pada suhu tinggi seperti SAE 40. Semakin kecil angkanya, maka artinya semakin encer pula oli motor. Dan sebaliknya, semakin besar angkanya berarti semakin kental.
Nah, sekarang sudah paham label-label pada kemasan oli 'kan? Selain memperhatikan label-label pada kemasan, pilihlah oli motor yang tepat sesuai anjuran dari pabrikan motor supaya motor kesayangan awet dan tahan lama!