Mohon tunggu...
Puji Asmoro
Puji Asmoro Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Emas Jakarta | Berkembang di Pesmadai

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Program Qurban Berkah: Solusi Mengakhiri Tragedi Meninggal Kelaparan

9 September 2024   22:15 Diperbarui: 9 September 2024   22:19 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelaparan yang merenggut nyawa seorang driver ojek online (ojol) di Medan, Sumatera Utara, baru-baru ini merupakan tragedi kemanusiaan yang menggetarkan nurani. Di tengah gemerlapnya kehidupan kota besar, masih ada orang yang harus meninggal dunia karena tidak mampu membeli makanan. Peristiwa ini menjadi refleksi mendalam tentang betapa seriusnya masalah ketimpangan sosial di Indonesia. Namun, di balik tragedi ini, ada harapan yang dapat dirajut melalui solidaritas sosial dan inisiatif-inisiatif berbasis kemanusiaan, seperti yang telah dilakukan oleh Baitul Maal Hidayatullah (BMH) melalui program-programnya, termasuk Qurban Berkah BMH.

Qurban Berkah BMH: Solusi Konkret Mengatasi Kelaparan

Qurban Berkah BMH adalah salah satu contoh program yang dirancang untuk mengatasi masalah kelaparan dan ketidakadilan sosial di masyarakat. Program ini tidak hanya menjalankan ibadah qurban sebagai ritual keagamaan, tetapi juga memanfaatkannya sebagai momen untuk memberikan dampak nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.

Setiap tahun, BMH mengelola dan mendistribusikan daging qurban kepada mereka yang berada di daerah miskin, terpencil, dan daerah rawan pangan. Dengan cara ini, Qurban Berkah BMH memberikan makanan bernutrisi kepada mereka yang mungkin selama ini kesulitan untuk mendapatkan protein hewani. Lebih dari itu, program ini juga memastikan bahwa daging qurban tidak hanya menjadi konsumsi sesaat, tetapi juga diolah dan didistribusikan dengan cara yang dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Dalam kasus tragedi meninggalnya driver ojol di Medan, program seperti Qurban Berkah BMH menjadi contoh nyata bagaimana intervensi sosial dapat mencegah terulangnya peristiwa serupa. Dengan menjangkau masyarakat yang rawan kelaparan melalui program qurban, BMH membantu memastikan bahwa mereka yang berada dalam kesulitan tidak lagi harus berjuang sendirian untuk mendapatkan makanan.

Inisiatif Sosial BMH dalam Mengatasi Kelaparan

Selain program Qurban Berkah, BMH juga memiliki sejumlah inisiatif sosial lainnya yang dirancang untuk membantu mengatasi masalah kelaparan dan kemiskinan. Di antaranya adalah Dapur Berkah dan Bantuan Sosial Berkah.

1. Dapur Berkah BMH

Dapur Berkah adalah program yang bertujuan untuk menyediakan makanan siap saji bagi mereka yang membutuhkan, terutama di daerah-daerah yang terkena dampak bencana atau berada dalam kondisi krisis. Program ini menjadi salah satu bentuk nyata dari upaya BMH untuk memastikan bahwa tidak ada lagi orang yang harus kelaparan di tengah situasi darurat atau dalam kehidupan sehari-hari.

Dapur Berkah ini dijalankan dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk para donatur dan relawan yang terlibat dalam penyediaan dan distribusi makanan. Melalui program ini, BMH tidak hanya memberikan bantuan makanan, tetapi juga membangun kembali semangat gotong royong di masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun