Mohon tunggu...
Puja Arvian Ardi
Puja Arvian Ardi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan IPS

KKNT UPI 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

KKN UPI 2021: Pemanfaatan Media Digital untuk Edukasi Pendidikan dan Penanggulangan Covid-19 di SMPN 1 Sukaraja

4 Agustus 2021   11:33 Diperbarui: 4 Agustus 2021   12:17 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pembelajaran daring merupakan pembelajaran yang menggunakan jaringan internet dengan aksesibilitas, konektivitas, fleksibilitas, dan kemampuan untuk memunculkan berbagai jenis interaksi pembelajaran. 

Dalam pelaksanaanya pembelajaran daring memerlukan dukungan perangkat-perangkat mobile seperti smarphone, laptop, komputer, dan tablet yang dapat dipergunakan untuk mengakses informasi kapan saja dan dimana saja (Gikas & Grant, 2013). 

Peserta didik dapat berinteraksi dengan guru menggunakan beberapa aplikasi seperti classroom, video converence, telepon atau live chat, zoom maupun melalui whatsapp group. Pembelajaran ini merupakan inovasi pendidikan untuk menjawab tantangan akan ketersediaan sumber belajar yang variatif. 

Akan tetapi sistem pembelajaran daring ini tidak berjalan mulus begitu saja, banyak sekali kendala yang dirasakan baik pendidik maupun peserta didik. Banyak tenaga pendidik yang masih belum bisa menggunakan teknologi dengan baik. 

Pada Pembelajaran daring ini siswa dituntut untuk menjadi pribadi yang mandiri dalam hal pembelajaran, tidak seperti biasanya pembelajaran di kelas yang menyenangkan dan interaktif bisa bertanya dan berdiskusi secara langsung dengan guru dan teman sejawad.

 Pembelajaran daring ini menekankan siswa untuk dapat memahami media pembelajaran yang di berikan oleh guru dengan pemahaman sendiri. Seringkali media pembelajaran yang diberikan oleh guru tidak dapat dipahami oleh siswanya, maka dari itu siswa dituntut untuk mencari materi tambahan sendiri baik dari internet maupun dari sumber buku bacaan lainnya.  

Sampai saat ini penyebaran virus Covid-19 masih terus meningkat. Sehingga dengan terpaksa seluruh aktifitas manusia masih harus dilakukan dengan menjaga jarak dan tetap menjalankan protokol kesehatan.

Melalui Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat, Universitas Pendidikan Indonesia mengerahkan agar mahasiswa dapat ikut berperan aktif dalam memberikan edukasi terhadap masyarakat mengenai upaya penanggulangan virus Covid-19 dalam bidang pendidikan. 

Program KKN ini dilaksanakan mulai dari tanggal 03 Juli 2021 sampai 30 Juli 2021 dengan lokasi penelitian yang diambil yaitu SMP Negeri 1 Sukaraja yang bertempatan di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Dengan adanya program KKN Tematik yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia diharapkan dapat membantu permasalahan yang dialami peserta didik maupun tenaga pendidik dalam kegiatan pembelajaran ditengah pandemi seperti ini. 

Penulis melaksanakan kegiatan KKN ini di SMP Negeri 1 Sukaraja dengan program unggulan berupa edukasi di bidang pendidikan dengan tujuan meningkatkan kualitas pembelajaran daring di tengah pandemi Covid-19 dalam bentuk pendampingan terhadap guru, siswa dan orang tua siswa.

Di tengah kondisi pandemi yang saat ini sedang marak penggunaan media digital sangat diutamakan dalam seluruh kegiatan. Sama halnya dengan kegiatan KKN ini, mulai dari pendampingan terhadap guru, siswa, orang tua siswa, bahkan sampai pembuatan media pembelajaran dalam upaya penguatan pembelajaran daring media digital sangat diutamakan. 

Dibalik semua itu masih banyak tenaga pendidik yang belum mengerti bagaimana cara menggunakan media digital agar dapat memaksimalkan proses pembelajaran yang maksimal. 

Maka dari itu dalam program KKN ini penulis berupaya untuk membantu meningkatkan kualitas pembelajaran daring berupa pendampingan terhadap guru, siswa dan orang tua siswa guna membantu memaksimalkan proses belajar mengajar di tengah pandemi seperti ini.

Inovasi dalam pembelajaran juga di lakukan berbagai cara oleh guru dalam menyampaikan ilmu pengetahuan kepada siswa. Salah satunya menggunakan video yang dibuat sendiri dan di sebarkan ke grup WhatsApp untuk di amati oleh para siswa. 

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga memfasilitasi program bleajar dari rumah yang ditayangkan di TVRI. Program ini ditujukan untuk membantu para masyarakat yang memiliki keterbatasan pada akses internet, secara ekonomi maupun lokasi rumah.

Melalui media poster dan video ini dapat digunakan untuk mengedukasi masyarakat dan sekolah agar lebih sadar dan lebih taat pada protokol kesehatan. 

Informasi dan edukasi tidak hanya disampaiakn dalam bentuk fisik tetapi disampaikan juga melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, Whatsapp dan Youtube. Edukasi tersebut diberikan secara terus menerus kepada masyarakat, serta mengawasi masyarakat dan siswa agar mau menerapkan perilaku sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun